jpnn.com, JAKARTA - Ketua Tim Pemenangan RIDO Ahmad Riza Patria mengatakan pihaknya menemukan adanya politik uang dan sembako massif jelang Pilgub 2024.
Menurut dia, tindakan curang tesebut dilakukan tim dari paslon lain saat masa tenang.
BACA JUGA: Gelar Doa Bersama, Timses RIDO: Isi Masa Tenang dengan Hal Positif
Ariza mengaku menerima beberapa laporan, perkembangan, foto, dan video dari seluruh kader, ormas, serta sukarelawan yang masuk ke tim pemenangan.
“Didapati adanya dugaan pembagian sembako secara massif di masa tenang ini serta pembagian amplop yang dilakukan oleh pihak-pihak atau pasangan calon lain," ucap Riza di Kantor DPP Golkar DKI Jakarta, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (25/11).
BACA JUGA: RABN Pastikan Dukungan untuk RIDO dalam Pilkada DKI 2024
Wakil Menteri PDTT itu meminta kepada seluruh masyarakat untuk menolak serangang fajar transaksi politik uang.
Hal itu disebut melawan aturan demokrasi yang telah disepakati yang bersih dan tertib.
BACA JUGA: Mesin Betawi Penggerak Anies-Sandi Bekerja Untuk Memenangkan RIDO
"Untuk itu, kami menyampaikan kepada seluruh rakyat Jakarta untuk menolak aktivitas-aktivitas yang menodai demokrasi di Jakarta," kata dia.
Tak hanya itu, eks Wakil Gubernur DKI Jakarta itu meminta kepada semua simpatisan RIDO agar mengawasi tindakan politik uang dan dugaan pelanggaran lainnya.
Bahkan, bagi sukarelawan maupun masyarakat yang melaporkan adanya dugaan pelanggaran, Tim RIDO akan memberikan apresiasi.
Namun, Ariza tak menjelaskan dalam bentuk apa apresiasi yang akan diberikan kepada pelapor pelanggaran.
"Kami akan memberikan apresiasi tinggi kepada kader partai politik, kader ormas, atau relawan yang berhasil menangkap basah dan melaporkan praktik politik uang, termasuk pembagian amplop dan sembako, kepada Gakumdu," tambahnya. (mcr4/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mesin Sukarelawan Hingga Koalisi Partai Siap Kawal Suara RIDO di Seluruh TPS
Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi