jpnn.com, TERNATE - Skuad Persiter persiapan Liga U-15 Juli mendatang mulai mengalami peningkatan. Hal itu diakui langsung pelatih Ahmad Lodja Idurs usai menjalani latihan, kemarin sore.
Perkembangan yang mulai nampak itu terlihat pada aspek kekompakan, kemampuan memahami strategi dan teknik dalam menerapkan permainan yang sesuai keinginan pelatih.
BACA JUGA: 32 Pemain Proyeksi Liga U-15 Masih Disaring
“Sudah ada perkembangan. Tinggal kita terus jalani latihan untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan lain,” kata Lodja seperti dilansir Malut Post (Jawa Pos Group).
Perkembangan pada tim tersebut dinilai setelah menjalani beberapa kali uji coba. Hasil yang diperoleh dari tiga kali uji coba itu pun tidak terlalu buruk. Sekali meraih kemenangan dan dua kali hasil kalah.
BACA JUGA: Persiter Siap Gelar Seleksi
Duel friendly match melawan SMA Negeri 2 Kota Ternate, pasukan Lodja sukses membobol gawang SMA 2 lima gol. Namun, saat bertemu SMK Binter, Risky Semarang Cs takluk 0-2, kemudian kalah telak 0-3 saat bertandang di masrkas Soeratin Tikep, Rabu (14/6) kemarin di Stadion Marimoe Tikep.
“Saya tidak terlalu melihat hasil yang diraih di uji coba itu. Tapi saya lebih melihat perkembangan untuk dievaluasi. Meski kalah, tapi secara tim pemain sudah mengalami perkembangan,” ujar Lodja.
Minggu (18/6) akhir pekan nanti, armada Lodja akan kembali menggelar partai uji tanding dengan melawan SSB Tunas Gamadelama di Stadion Gelora Kie Raha. Menurut Lodja, sambil intens menjalani latihan program utama adalah memperbanyak uji coba. Hal itu tentu akan menambah kepercayaan diri pemain.
“Uji coba itu sangat penting. Jadi kita tidak saja monoton latihan, tapi harus utamakan uji coba agar pemain bisa mengasah kemampuan dalam permainan,” katanya.
Menurut Lodja, berbagai laga ujitanding ini berguna untuk melihat performa dan teknik pemain yang sudah dipelajari pada tahapan latihan. Selain itu, kekompakan dan kerja sama tim juga bisa terlihat jika terus melakukan ujitanding.
“Perkembangan sudah terlihat meningkat setelah melakukan tiga kali ujitanding ini,” katanya.
Lodja menambahkan, sector yang dianggap sudah cukup baik adalah meramu fomasi menyerang dan kerja sama. Tapi ada beberapa sector yang dianggap masih minim adalah pertahanan dan penyelesaian akhir.
Jika dilihat dari hasil uji coba, tentu sangat jelas kalau pertahan dan penyelesaian tim asuhan Lodja ini sangat kritis. Sebanyak 8 gol sudah bersarang di gawang, yakni dua gol saat lawan Binter, 3 gol ketika pasukan Lodja ini dipermak oleh tim Soeratin Tikep dan tiga lagi saat mengalahkan SMA Negeri 2 itu.
Hal ini tentu menjadi pekerjaan rumah yang segera dibenahai oleh pelatih. Sebab, Kompetisi PSSI Liga U-15 yang akan dihelat Juli mendatang ini ada sejumlah tim dari beberapa kabupaten/kota yang punya karakter bermainan berbeda-beda.
“Lini belakang kami masih butuh polesan lagi agar lebih membaik saat tampil di Kompetisi nanti,” singkatnya.
Menurutnya, saat ini U-15 terus melakukan pembenahan melalui game hingga pasca libur lebaran. Namun disisi lain skuad tersebut juga rutin jalani latihan lainnya, diantaranya pembenahan taktik.
“Nanti setelah lebaran baru kami kembali meningkatkan fisik pemain lagi, karena fisik mereka masi minim,” tutup mantan gelandang Persiter Ternate itu.(mg-02/yun)
Redaktur & Reporter : Friederich