Timnas Indonesia Kalah, STY: Saya Tak Akan Ajak Dia Bicara Beberapa Hari ke Depan

Jumat, 07 Juni 2024 – 07:47 WIB
Eernando Ari Sutaryadi saat pertandingan Timnas Indonesia vs Irak pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 di SUGBK, Jakarta, Kamis (6/6). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Timnas Indonesia kalah 0-2 dari Irak pada pertandingan putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (6/6) sore WIB.

Kedua gol Irak didapat akibat kesalahan pemain-pemain Timnas Indonesia.

BACA JUGA: Soal Kans Timnas Indonesia ke Fase Ketiga, Pelatih Irak Berkomentar Begini

Irak memecah kebuntuan berkat penalti Aymen Hussein, setelah bola mengenai tangan Justin Hubner di kotak terlarang.

Adapun gol kedua didapat Irak setelah kiper Ernando Ari melakukan blunder sehingga bola dapat direbut Ali Jassim.

BACA JUGA: Vietnam Pukul Filipina, Timnas Indonesia Belum Aman, Cek Klasemen

Meski demikian, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong alias STY mengungkapkan bahwa suasana ruang ganti tetap seperti biasa, dan tidak nuansa saling menyalahkan.

"Suasana ruang ganti sama saja, tetapi memang tampak Nando tampak kesal dengan kesalahannya," kata STY pada konferensi pers setelah pertandingan Timnas Indonesia vs Irak.

BACA JUGA: Timnas Indonesia vs Irak: Garuda Bertekuk Lutut, Ada Kartu Merah dan 2 Penalti

"Saya tak akan ajak dia bicara beberapa hari ke depan, karena Nando juga orangnya mudah kepikiran, semoga beberapa hari ke depan kondisinya membaik," kata STY.

Indonesia masih berpeluang lolos ke putaran ketiga, seandainya mampu menang atas Filipina pada Selasa (11/6) mendatang di Stadion Utama Gelora Bung Karno.

"Saya bingung juga harus bilang apa, tapi intinya saya akan mempersiapkan tim lebih baik pastinya.”

“Kami tak bisa mundur, kami harus bekerja keras lebih lawan Filipina, dan memang Filipina juga sulit untuk dihadapi, tetapi para pemain barus bekerja keras," kata STY, pelatih asal Korea Selatan itu. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler