jpnn.com - SURABAYA – Laga Timnas Indonesia vs Turkmenistan pada FIFA Matchday di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Jumat (8/9) malam, berakhir dengan kemenangan skuad Garuda 2-0.
Dua gol Timnas Indonesia tercipta berkat tendangan cantik masing-masing dari kaki Dendy Sulistyawan pada menit ke-19 dan Egy Maulana Vikri menit ke-90+1.
BACA JUGA: Pelatih Turkmenistan: 2 Gol Indonesia Tercipta saat Kami Bermain 10 Orang
Shin Tae Yong membeberkan taktik sehingga Timnas Indonesia mampu mengalahkan Turkmenistan.
"Pada saat babak pertama saya menggunakan formasi 3-5-2 dengan tiga pemain bertahan di belakang, kemudian pada babak kedua saya menggunakan formasi 4-5-2 dan fokus menyerang," ujar Pelatih Timnas Indonesia Shin tae Yong saat konferensi pers seusai pertandingan melawan Turkmenistan di Stadion GBT.
BACA JUGA: 2 Strategi Shin Tae Yong saat Indonesia Menang 2-0 atas Turkmenistan
Namun, lanjut Shin Tae Yong, pada menit terakhir Timnas Indonesia senior menggunakan formasi 3-4-3 dan semua pemain mengikuti instruksi dengan baik.
"Dari hasil itu kami akhirnya menang," kata Shin Tae Yong.
BACA JUGA: Egy Maulana Vikri Ungkap Kondisi Timnas Indonesia Menjelang Lawan Turkmenistan
Meskipun, menurut pelatih asal Korea Selatan tersebut, timnya belum lengkap karena masih ada pemain yang dipanggil di Timnas Indonesia U-23.
"Ada beberapa pemain inti yang harus berada di U-23, jadi pemain saat ini belum lengkap," tuturnya.
Shin Tae Yong Memuji Nadeo dan Egy
Shin Tae Yong mengapresiasi penjaga gawang Nadeo Arga Winata yang cukup banyak melakukan penyelamatan meskipun masih ada kesalahan yang dilakukan.
"Nadeo bermain bagus, dia cukup banyak melakukan save, meskipun melakukan beberapa kesalahan, tetapi hal itu ditutup dengan penyelamatan yang dilakukan," katanya.
Dia mengatakan, pemain asal klub Dewa United Egy Maulana Vikri juga bermain bagus meskipun pernah tidak dipanggil oleh Timnas Indonesia.
"Semua pemain yang kami panggil, merupakan pemain yang bermain bagus di klub asalnya, termasuk Nadeo dan Egy. Namun, jika ada yang bermain tidak baik di klubnya saya tidak akan panggil lagi," ujar Shin.
Sementara itu, Dendy Sulistyawan mengatakan dalam laga tersebut semua pemain telah bekerja keras karena telah menjalani persiapan yang baik.
"Dalam permainan ini semua pemain bermain cukup bagus karena telah bekerja keras semua," ucapnya.
Hal itu, menurut dia, tidak lepas dari instruksi pelatih yang telah membina tim dengan baik selama latihan di Surabaya.
"Hasilnya dalam pertandingan tadi kami mendapat poin di Surabaya," kata Dendy. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu