jpnn.com, SINGAPURA - Timnas Indonesia sukses menahan gempuran Vietnam dan mengakhiri laga dengan skor kacamata pada matchday ketiga Grup B Piala AFF 2020.
Hasil imbang dirasa adil bagi Indonesia yang sepanjang laga lebih banyak bermain di area pertahanan sendiri karena Vietnam sangat eksplosif membangun serangan.
BACA JUGA: Timnas Indonesia Tahan Imbang Vietnam, Menpora Amali Angkat Suara
The Golden Star -julukan timnas Vietnam-, bahkan melepaskan 21 tembakan dengan satu on target ke gawang Indonesia.
Adapun pasukan Garuda hanya memiliki satu tembakan.
BACA JUGA: Pesan Shin Tae Yong yang Bikin Semangat Timnas Indonesia Menggelegar, Oh Ternyata
Hal itu sudah menggambarkan bagaimana timnas Indonesia terus dikurung oleh tim racikan Park Hang Seo.
Tak heran, setelah wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya laga, para penggawa Garuda tampak begitu mensyukuri hasil imbang 0-0 ini.
BACA JUGA: Timnas Indonesia Ditahan Vietnam, Shin Tae Yong Singgung Soal Ini
Selebrasi pemain Indonesia, bahkan tak luput dari perhatian media Vietnam.
Zing News menggambarkan bahwa pasukan Shin Tae Yong benar-benar mensyukuri bisa mengakhiri laga kontra Vietnam tanpa kekalahan.
"Setelah wasit asal Korea Selatan Kim Dae-yong meniupkan peluit panjang, para pemain Indonesia ambruk (sujud, red) di lapangan Bishan untuk merayakannya," tulis Zing News.
"Mereka menahan Vietnam 0-0 dan memiliki banyak kesempatan untuk lolos dari fase grup," imbuhnya.
Sebelum laga tadi, Indonesia memang dibayang-bayangi rekor buruk kala jumpa Vietnam.
Dalam dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 misalnya, Garuda keok dua kali dari The Golden Star.
Evan Dimas dan kolega menyerah 1-3 melawan Vietnam di Stadion Gelora Bung Karno pada Oktober 2019, kemudian dibantai empat gol tanpa balas ketika bermain di markas Vietnam.
Tambahan satu poin di laga tadi juga membuat Indonesia tetap bercokol di puncak klasemen sementara Grup B dengan koleksi tujuh poin, sama dengan Vietnam.
Namun, pasukan Park Hang Seo kalah jumlah gol memasukkan.(mcr15/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dhiya Muhammad El-Labib