jpnn.com, JAKARTA - Skuat Timnas Indonesia U-23 dijanjikan mendapat bonus jika mampu mengalahkan Hong Kong dalam laga di Asian Games 2018, Senin (20/8).
Manajer Timnas Endri Erawan menjelaskan hal tersebut merupakan keputusan PSSI untuk mengapresiasi kinerja timnas selama ini. ’’Sebenarnya sejak lawan Taiwan sudah ada bonus, tapi nanti Hong Kong juga pasti ada,’’ ungkapnya.
BACA JUGA: Rian DMasiv Nangis di Opening Asian Games 2018
Sementara, Timnas U-23 sedang galau terkait kondisi Bagas Adi. Meski sudah memanggil calon penggantinya yakni pemain Barito Putera Nazar Nurzaidin, Bagas tampaknya masih dipertahankan oleh Pelatih Luis Milla.
Endri Erawan mengatakan Tim Dokter sampai saat ini sudah memantau kondisi Bagas secara intensif. Dari hasil MRI pada Kamis (16/8), pemain Arema FC itu tampaknya tidak mengalami cedera yang parah. ’’Tidak parah, Insya Allah kalau lolos Bagas bisa main,’’ paparnya.
BACA JUGA: Jokowi Ungkap Ada Peran Besar Tiongkok di Asian Games 2018
Nah, untuk pertandingan lawan Hong Kong pada 20 Agustus besok, Bagas memang belum bisa main. Dia masih memulihkan kondisinya terlebih dahulu disamping menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut dari Tim Dokter.
’’Kalau memang sudah benar-benar bisa main, kami tidak akan menggantinya karena proses pergantian skuad sangat sulit,’’ terangnya.
BACA JUGA: Emas Pertama Asian Games 2018 Bakal Datang dari Jakabaring
Bagas sendiri memang masih masuk dalam daftar susunan pemain ketika Timnas mengalahkan Laos dengan skor 3-0 pada 17 Agustus kemarin. Dia berada di bench walaupun memang tidak bisa bermain karena cedera. Bagas sendiri sudah bisa berjalan normal, tidak menggunakan kursi roda lagi ketika ditemui Jawa Pos di mixed zone Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi.
BACA JUGA: Indonesia vs Hongkong: Lilipaly Ingin Duet Lagi dengan Beto
Sayang, ketika ditanya kondisinya Bagas bungkam. Dia hanya tersenyum dan menundukkan kepala lantas berjalan menuju bus Timnas yang sudah menunggu.
Selain memantau kondisi Bagas, Endri menjelaskan anak asuh Milla sedang fokus pertandingan penting lawan Hong Kong. Pertandingan hidup mati yang jadi penentu apakah Garuda Muda akan lolos ke babak selanjutnya atau tidak. ’’Tim istirahat dulu baru untuk pulihkan kondisi,’’ paparnya. (rid)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Puan: Pembukaan Asian Games 2018 Sukses, Indonesia Bangga
Redaktur : Tim Redaksi