Timnas U-23 Indonesia Gagal ke Olimpiade, Reaksi Netizen Tidak Disangka

Jumat, 10 Mei 2024 – 07:27 WIB
Timnas U-23 Indonesia vs Guinea pada laga play-off Olimpiade 2024 di Stade Pierre Pibarot, Prancis, Kamis (9/5) malam WIB. Foto: PSSI.org

jpnn.com - JAKARTA – Timnas U-23 Indonesia gagal berlaga di Olimpiade Paris 2024 setelah kalah 0-1 atas Guinea pada laga di Stade Pierre Pibarot, Prancis, Kamis (9/5) malam WIB.

Pada laga play-off Olimpiade 2024 ini, gol tunggal Guinea dicetak oleh Ilaix Moriba pada menit ke-29' melalui titik penalti.

BACA JUGA: Timnas U-23 Indonesia vs Guinea: Simak Pengakuan Kaba Diawara, Ternyata!

Guinea mendapat penalti seusai Witan Sulaeman menjatuhkan striker lawan.

Timnas U-23 Indonesia yang pada lag aini memakai jersey berwarna putih-putih-putih sebenarnya mampu mengancam gawang Guinea.

BACA JUGA: Timnas U-23 Indonesia vs Guinea; Garuda Muda Kalah, Shin Tae Yong Kartu Merah

Indonesia memiliki peluang di menit ke-14. Namun, sepakan Rafael Struick gagal menjadi gol.

Berikutnya pada menit ke-16, sepakan Pratama Arhan masih bisa diamankan kipper Guinea.

BACA JUGA: Shin Tae Yong Menyampaikan Kabar Kurang Baik Menjelang Timnas U-23 Indonesia vs Guinea

Pada menit ke-40, Marselino mendapatkan peluang, tetapi tendangannya masih melebar.

Indonesia nyaris kebobolan lagi pada menit ke-45. Namun, berkat ketenangan Ernando, tendangan striker Guinea Bah Algassime berhasil dipatahkan.

Pada babak kedua, Indonesia coba bangkit demi mengejar ketertinggalan.

Menit 67, Marselino Ferdinan dengan aksi individunya berhasil menerobos pertahanan Guinea. Namun, aksi itu tidak menjadi gol.

Pada menit 72, Alfeandra Dewangga dianggap melakukan pelanggaran terhadap Algassime Bah di dalam kotak penalty. Wasit Francois Letexier menunjuk titik putih untuk kedua kalinya bagi Guinea.

Keputusan ini diprotes dengan keras oleh tim Indonesia, bahkan pelatih Shin Tae-yong (STY) sampai diberikan kartu merah.

Setelah laga dilanjutkan, Algassi Bah yang jadi penendang penalti gagal menceploskan bola, sehingga skor 0-1 untuk Guinea tidak berubah.

Sampai laga selesai, skor 0-1 untuk Guinea tidak berubah. Hasil ini membuat Indonesia gagal berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Sementara itu, Guinea tergabung di Grup A Olimpiade 2024 bersama tuan rumah Prancis, Amerika Serikat, dan Selandia Baru. Cabang olahraga (cabor) sepak bola putra Olimpiade 2024 akan berlangsung pada 24 Juli sampai 9 Agustus mendatang.

Reaksi Netizen

Ungkapan terima kasih atas perjuangan Timnas U-23 Indonesia untuk bisa tampil dalam Olimpiade Paris 2024, melalui laga play-off melawan Guinea U-23, membanjiri kolom komentar akun Ketua Umum PSSI Erick Thohir di Instagram.

Dalam unggahan akun @erickthohir yang berisi ucapan terima kasih ET kepada skuad timnas Indonesia U-23 yang dipantau ANTARA di Jakarta, Jumat (10/5), sebanyak 11.901 orang lebih telah mengomentari pernyataan tersebut usai empat jam diunggah pada pukul 03.00 WIB.

Unggahan yang menampilkan wajah sejumlah pemain skuad Garuda Muda, yakni Ernando Ari, Nathan Tjoe-A-on, Rafael Struick, dan Ivar Jenner itu dikomentari berbagai pesohor Indonesia.

Meski gagal tampil dalam Olimpiade Paris pada Juli nanti, dukungan terus mengalir kepada tim asuhan Shin Tae-yong alias STY agar tetap terus berproses menatap event internasional ke depan.

Selain netizen, sejumlah pesohor seperti Darius Sinathrya turut mengomentari unggahan Erick Thohir.

"Terima kasih Garuda Muda sudah berjuang dengan berani !! (Yang disertai dengan gambar bendera merah putih dan tanda cinta)," tulis Darius yang juga presenter sepak bola salah satu TV swasta nasional dalam kolom komentar tersebut.

Staf Khusus Kementerian Investasi/BKPM, Tina Talisa, juga ikut berkomentar.

"Keberanian dan kegigihan Garuda Muda sangat membanggakan. Progress luar biasa karena mau berproses. Terus terbang tinggi," tulis perempuan yang juga mantan jurnalis kondang salah satu televisi swasta nasional itu.

Dari kalangan atlet sepak bola tak luput membanjiri unggahan Erick Thohir yang juga Menteri Badan Usaha Milik Negara.

"Tetap semangat," tulis Ilija Spasojevic.

"Proud," tambah Asnami Mangkualam dalam kolom komentar.

Timnas U-23 Indonesia yang mewakili Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) dan Guinea dari Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF) bersaing ketat memperebutkan tiket terakhir Olimpiade tahun ini.

Indonesia datang ke pertandingan di Stade Pierre Pibarot, Clairefontaine-en-Yvelines, Prancis, Kamis (9/5), sebagai tim yang tidak diunggulkan dengan peringkat 134 dunia (FIFA), sedangkan Guinea berperingkat 76.

Dalam laga play-off itu, Indonesia memiliki rekor pertandingan yang bagus dalam lima pertandingan terakhir, karena bermodal dua kali menang, satu seri, dan dua kali kalah. Sedangkan, Guinea, hanya menang sekali, dia seri, dan kalah dua kali.

Namun, Witan Sulaeman dkk terpaksa mengakui keunggulan Guinea dengan skor tipis 0-1.

Pada Piala Asia U-23 di Qatar yang lalu, skuad asuhan Shin Tae-yong berhasil mencetak sejarah baru dengan menembus babak semifinal dan menempati peringkat keempat. (sam/pssi/antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler