jpnn.com, JAMBI - Tim khusus (timsus) yang dibentuk Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bakal melakukan ekshumasi atau penggalian kubur terhadap jenazah Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan proses penggalian kubur bakal dilakukan Rabu (27/7) pagi.
BACA JUGA: Komnas HAM Terjunkan Tim ke Jambi Mengawasi Autopsi Ulang Brigadir J
"Besok jam 7.30 WIB ekshumasi jenazah Brigadir J," kata Dedi saat dikonfirmasi JPNN.com, Selasa (26/7).
Jenderal bintang dua itu mengatakan untuk prosesi autopsi ulang sedianya akan dilaksanakan di Rumah Sakit Umum Daerah Sungai Bahar, Jambi.
BACA JUGA: Semua Ajudan Ferdy Sambo di TKP saat Brigadir J & Bharada E Baku Tembak? Oh
"Autopsi ulang di RSUD," ujar mantan Karopenmas Divhumas Polri itu.
Autopsi ulang itu tidak hanya melibatkan tim khusus, tetapi juga dokter forensik dari Perhimpunan Kedokteran Forensik Indonesia, Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, dan Pusdokkes.
BACA JUGA: Irjen Fadil Dituduh Terima Suap dari Ferdy Sambo, Sahabat Polisi Indonesia Gerak Cepat
Brigadir J disebut tewas seusai terlibat baku tembak dengan Bharada E di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat (8/7).
Buntut kasus itu, tercatat ada tiga anggota perwira tinggi dan menengah Polri yang dicopot sementara dari jabatan.
Ketiga perwira itu ialah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, Karopaminal Divpropam Brigjen Hendra Kurniawan, dan Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto.
Penonaktifan jabatan ketiga orang itu dilakukan demi menjaga objektivitas Polri dalam mengusut kasus baku tembak antara Brigadir J dengan Bharada E pada Jumat (8/7) itu. (cr3/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Heboh Kapolda Metro Jaya Dituduh Terima Suap dari Ferdy Sambo, Irjen Dedi Bereaksi
Redaktur : Elfany Kurniawan
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama