jpnn.com, PALANGKA RAYA - Gelandang asing Kalteng Putra Hedipo Gustavo dikabarkan telah meninggal tim usai pertandingan penutup putaran pertama saat melawan Madura United beberapa waktu lalu.
Bahkan pemain kelahiran 7 Februari 1988 asal Brasil itu, tak kunjung kembali ke markas Laskar Iseng Mulang.
BACA JUGA: Sultan Samma Optimistis Borneo FC Bisa Bersaing di Papan Atas
BACA JUGA: Pasangan Berstatus Pelajar Terjaring Razia Satpol PP di Indekos
Informasi yang berkembang, diketahui bahwa dia telah ikut bergabung dan latihan bersama tim lain, Bhayangkara FC.
BACA JUGA: Jelang Putaran Kedua Liga 1, PSIS Semarang Kembali Lepas Pemain Asing
Padahal, pemain yang mirip dengan striker Liverpool, Mohamed Salah itu masih terikat kontrak dengan Kalteng Putra hingga akhir tahun ini.
Terang langkah haluan yang diambil Gustavo itu, membuat kecewa jajaran manajemen dan pelatih tim Kalteng Putra, kebanggaan warga Bumi Tambun Bungai.
BACA JUGA: Gurning Mundur, Manajemen PSMS Incar Dua Pelatih Ini
“Dia pergi, dan tiba-tiba ikut latihan dengan klub lain di Indonesia. Ini yang kami sesalkan. Padahal sesuai kontrak, Gustavo masih sah sebagai pemain kami sampai 31 desember 2019. Sebelum kami melepas, dia tidak akan bisa bermain di klub manapun,” ungkap Sekretaris Kalteng Putra Sigit Wido Sawong, Sabtu (8/9).
Menurutnya, Gustavo merupakan contoh pemain sepak bola yang tidak jujur dan memiliki attitude kurang baik. Ini menyusul dengan sikap mentalnya yang ditunjukkan selama bergabung dengan Kalteng Putra.
“Setelah menandatangani kontrak dengan Kalteng Putra, Gustavo tiba-tiba ingin membatalkan dengan alasan ibunya sakit keras di Brasil. Setelah kita cek ternyata ada 1 tim dari Vietnam yang menawari dia,” terang Sigit.
Selain itu Gustavo sekitar tanggal 21 Agustus 2019 kembali meminta mengakhiri kontraknya bersama Kalteng Putra lantaran ingin mengunjungi ibunya di Brasil. Namun manajemen akhirnya menyuruh dia pulang dengan alasan kemanusiaan.
“Atas pertimbangan kemanusiaan, kami beri izin jika Gustavo pulang tapi dengan catatan tidak bermain di klub Indonesia. Karena kami ingin mempertahankan dia atau tidak melepas dia di putaran pertama ini,” tegas Sigit dengan ekspresi kekecewaannya.
Namun bukannya pulang ke Brasil, pemain bernomor punggung 70 itu justru ikut menjalani sesi latihan dengan klub lain di Indonesia, Bhayangkara FC.
BACA JUGA: Imbang Lawan PSGC, Posisi Sriwijaya FC Kukuh di Puncak Klasemen
Kendati demikian, hingga saat ini manajemen Kalteng Putra belum mengeluarkan surat resmi keluarnya Gustavo, sehingga secara aturan dan kesepakatan pemain tersebut masih berstatus pemain Kalteng Putra.
Saat Kalteng Pos berupaya mengonfirmasi Manager Bhayangkara FC AKBP Sumadji perihal keberadaan Hedipo Gustavo di, Sumadji tak mengelak sedikitpun.
"Iya benar. Sudah ikut latihan dan akan bersama kami sampai akhir Desember. Ada opsi perpanjang sampai Desember 2020 mendatang," jelasnya melalui pesan singkat WhatsApp, tadi malam. (nue/hen/jpg/ndy)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ezra Walian Berlabuh di PSM Makassar
Redaktur & Reporter : Budi