Tingkat Kecelakaan Tinggi, Busway Harus Segera Dibenahi

Kamis, 26 Mei 2011 – 01:10 WIB

TIDAK salah rasanya jika ada yang menjuluki Transjakarta adalah angkutan pembawa mautBuktinya, angka kecelakaan yang melibatkan angkutan massal yang satu ini terhitung sangat tinggi

BACA JUGA: Pencuri Mobil Tewas Di-dor Polisi



Sepanjang 2010 lalu, jumlah kecelakaan busway mencapai 200-an kasus
Dengan 3 orang meninggal dunia, 6 orang luka berat, dan 28 orang menderita luka ringan.

Sebelumnya, atau 2009 jumlah kecelakaan menembus angka 268 kasus

BACA JUGA: Satpol PP DKI Dinilai Lebih Santun

Dari jumlah tersebut 12 orang diantaranya tewas, 36 orang mengalami luka berat dan 220 mengalami luka ringan atau kerugian materi.

Untuk 2011 ini, terhitung Januari-Mei setidaknya sudah terjadi sekitar 60-an kasus
Dengan korban meninggal mencapai 4 orang meninggal, dan belasan luka-luka

BACA JUGA: Perlu Jalan Tembus Baru Bandara Soetta-Tanjung Priok

Terakhir, kecelakaan terjadi di Jalan S Parman, Jakarta barat dan menewaskan perempuan pengendara motor bernama Zeera, 18 tahun.

"Tingginya kecelakaan yang melibatkan busway, membuktikan buruknya pengelolaan angkutan massal tersebut," kata Nur Afni Sajim, Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Rabu (24/5).

Dijelaskan Afni, mekanisme perekrutan pengemudi Transjakarta sejauh ini masih belum transparanSehingga, ditengarai banyak diantara pengemudi busway tersebut tidak memiliki keterampilan yang memadaiAkibatnya, tingkat kecelakaan yang melibatkan busway sangat tinggi"Perekrutan pengemudi busway selama ini sangat tertutupSehingga  nyaris tak ada kontrol sama sekali," ujarnya.

Afni berharap, Gubernur DKI Jakarta lebih tegas terhadap Dinas PerhubunganKarena mekanisme perekrutan pengemudi yang dilakukan Badan Layanan Umum Transjakarta di bawah pengawasan Dinas PerhubunganTerlbih, kejadian ini terus-terusan berulang"Jangan hanya dibiarkan, karena jumlah korban dipastikan semakin meningkat," terangnya.

Direktur Masyarakat Pemantau Kebijakan Eksekutif dan Legislatif, Sugiyanto, menilai Dinas Perhubungan DKI Jakarta merupakan pihak yang paling bertanggungjawab atas banyaknya kecelakaan buswaySebab, dinas inilah yang selama ini ditugaskan mengelola Transjakarta"Evaluasi terhadap dinas terkait harus secepatnya dilakukanJangan menunggu jatuhnya korban lebih banyak lagi," ujarnya

Koordinator Humanika DKI Jakarta, Saiful Jihad, menyayangkan terus berjatuhanya korban tak berdosa di jalur buswayMenurutnya, ada kesalahan sistem dalam pengelolaan busway"Sehingga pembenahan total musti dilakukan," tandasnya(wok)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kompak Demo Menteri Perhubungan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler