jpnn.com, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) melihat potensi pesantren sangat besar, lebih dari sekadar tempat untuk belajar ilmu agama, namun bisa membantu secara ekonomi kepada sesama.
Oleh karena itu, PAN berkomitmen kuat dalam memberdayakan pesantren demi meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) bangsa ke depan.
BACA JUGA: PAN Berkomitmen Majukan Musik Lokal dan UMKM Lewat BLIS
“Kebanyakan dari mereka beralasan, susah pak, kami mau ngaji bagaimana, mau makan saja susah, jadi kalau diberdayakan ekonominya, InsyaAllah menyelesaikan kebodohan dan kemiskinan,” ujar Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto.
Salah satu upaya PAN adalah dengan menggandeng Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN).
BACA JUGA: UMKM Bisa Manfaatkan OSS untuk Mengurus Sertifikasi Halal hingga NIB
PAN melihat, HPN memiliki jaringan yang luas sehingga bisa dimanfaatkan untuk memberdayakan pesantren.
“Melalui HPN ini saya berharap bisa benar-benar diseriusi, karena yang saya sampaikan tadi ke fakiran itu akan mendekati kekafiran," sebutnya.
BACA JUGA: Gandeng Pemkot NTT, Pengembang dan UMKM, BTN Menggerakkan Ekonomi di Kupang
Selain itu, PAN juga melihat peran pesantren sangat besar dalam mengontrol sosial. Pesantren dinilai bisa memberi solusi dari berbagai persoalan sosial yang terjadi di tengah masyarakat.
Misalnya seperti maraknya kejahatan dan kenakalan yang kerap muncul di tengah-tengah anak muda seperti narkoba hingga minuman keras. Pesantren bisa turut memberikan solusi konkret untuk mengatasi itu semua.
“Karena di tengah hiruk pikuk kegalauan masyarakat, seperti maraknya narkoba, minuman keras, tawuran, dan penyakit sosial lainnya, pesantren ikut memberi solusi,” papar Yandri.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada