Tingkatkan Peluang Ekspor Lada, LPEI Luncurkan Desa Devisa di Sambas

Jumat, 16 Desember 2022 – 03:44 WIB
Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) berkolaborasi dengan PT BNI (Persero) dan Rumah BUMN Wilayah Kalimantan Barat meluncurkan Desa Devisa Lada Sambas. Foto dok LPEI

jpnn.com, SAMBAS - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank meluncurkan Desa Devisa Lada Sambas, pada Jumat (9/12).

Program Desa Devisa ini merupakan proyek kolaborasi Indonesia Eximbank bersama PT BNI (Persero) dan Rumah BUMN Wilayah Kalimantan Barat.

BACA JUGA: LPEI dan BRI Berkolaborasi Lewat Produk Asuransi Ekspor

Peresmian tersebut disampaikan dalam acara Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) di Pontianak, Kalimantan Barat dan disaksikan secara daring oleh Menteri Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Menteri Badan Usaha Milik Negara, beserta Gubernur Kalimantan Barat.

Direktur Hubungan Kelembagaan LPEI Chesna F. Anwar mengungkapkan sinergi ini merupakan salah satu pendekatan yang diambil oleh Lembaga untuk membentuk Desa Devisa.

BACA JUGA: PDIP Nomor Urut 3 di Pemilu 2024, Ganjar: Merah Total, Menang, Hattrick!

Hal ini dilakukan untuk mengeskalasi peluang ekspor komoditi-komoditi unggulan berbagai daerah sekaligus meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan petani di Indonesia.

“Kolaborasi LPEI dengan institusi lain diharapkan dapat memperkuat program pendampingan yang akan diberikan kepada para petani lada Sambas sehingga dapat mempercepat tercapainya mandat kami untuk memperkuat ekspor nasional,” ujar Chesna.

BACA JUGA: Kepuasan Masyarakat Terhadap Kinerja Jokowi di Jatim Makin Moncer

Chesna menjelaskan pelatihan yang diberikan kepada petani dan koperasinya akan dilakukan secara berkesinambungan hingga produk lada Sambas menembus pasar internasional.

“Kedepannya, LPEI juga akan terus bersinergi membangun desa-desa melalui Program Desa Devisa untuk mendorong partisipasi masyarakat desa dalam rantai ekspor global. Kami harap melalui program ini banyak desa di Indonesia dapat menghasilkan devisa dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi negara melalui kegiatan ekspor,” seru Chesna.

Program Desa Devisa merupakan salah satu program yang diinisiasi oleh Indonesia Eximbank yang diberikan kepada klaster penghasil komoditas unggulan dengan memiliki potensi ekspor.

Tujuan Desa Devisa untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas serta daya saing komoditas yang sesuai dengan standar ekspor dan dapat memberikan dampak bagi kesejahteraan masyarakat di sekitarnya.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler