Tingkatkan Sinergi BUMN, Pupuk Indonesia Siap Sukseskan Program Pasar Digital UMKM

Selasa, 16 Juni 2020 – 14:55 WIB
Pabrik Pupuk Indonesia. Foto dok Pupuk Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - PT Pupuk Indonesia (Persero) mendukung program pengembangan platform Pasar Digital (PaDi) UMKM, yang diinisiasi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

PaDi UMKM merupakan platform Digital yang diinisiasi Kementerian BUMN untuk memonitor kontribusi BUMN terhadap UMKM di seluruh Indonesia, meliputi pengumpulan informasi  penjual UMKM, enabler e-Commerce dengan mengintegrasikan marketplace, B2B, maupun E-Procurement, monitoring kontribusi BUMN belanja ke UMKM, dan monitoring penyaluran fasilitas pembiayaan/ permodalan UMKM.

BACA JUGA: Dukung ATM Pertanian Sikomandan, Pupuk Indonesia Siap Pasok 750 Ribu Kg Beras

Platform tersebut mempertemukan UMKM dengan BUMN untuk mengoptimalkan, mempercepat dan mendorong efisiensi transaksi belanja BUMN pada UMKM, serta memperluas dan mempermudah UMKM mendapatkan akses pembiayaan.

Direktur Utama PT Pupuk Indonesia Aas Asikin Idat menuturkan pihaknya selama ini berkomitmen untuk berkontribusi dalam pengembangan sektor UMKM di Indonesia.

BACA JUGA: Pupuk Indonesia Percepat Distribusi ke Gudang dan Kios untuk Antisipasi Musim Tanam

Tercatat, transaksi Pupuk Indonesia Grup yang melibatkan UMKM mencapai Rp2,35 triliun, meliputi bidang Jasa Ekspedisi dan Pengepakan, Pengadaan Peralatan Mesin dan Sewa Peralatan Mesin serta Jasa Advertising, dengan total UMKM yang dilibatkan sejumlah 11.725 UMKM.

"Kami pun siap untuk lebih mengoptimalkan besaran belanja pada sektor UMKM demi meningkatkan sinergi antara BUMN dan UMKM sebagaimana arahan pak menteri," kata Aas.

BACA JUGA: Pupuk Indonesia Kembali Pecahkan Rekor Produksi

Adapun pelaksanaan kick off dan penandatanganan Nota Kesepahaman secara Digital program PaDi UMKM telah digelar pada 15 Juni 2020, dengan disaksikan langsung Menteri BUMN Erick Thohir.

Penandatanganan dilakukan oleh sembilan direktur utama BUMN yang terlibat dalam ekosistem  PaDi UMKM.

Dalam PaDI UMKM, Telkom berperan sebagai Data Centralized Agregator, bersama tujuh BUMN terdiri dari Pupuk Indonesia, Pertamina, BRI, PNM, PTPP, Waskita, dan WIKA, yang akan bertindak sebagai Top Pilot pada delapan kelompok kegiatan UMKM, termasuk Rumah Kreatif BUMN (RKB) dan Community Development Center (CDC) masing-masing BUMN.

Selain itu, 3 akan ada tiga BUMN yang bertindak sebagai lembaga pembiayaan, yakni BRI, Pegadaian, dan PNM.

Melalui platform PaDi UMKM, BUMN dapat melakukan belanja secara digital sehingga lebih cepat, transparan, dan meningkatkan efisiensi. Dengan masuknya UMKM dalam ekosistem PaDi UMKM, tentunya bisa memperluas jaringan secara online, meningkatnya penjualan atas peningkatan transaksi, serta menjadi suatu experience dalam memasuki dunia transaksi digital.

Selain itu, UMKM juga akan mendapatkan kemudahan akses pembiayaan dari BUMN yang juga membawa dampak pada peningkatan penyaluran kredit bagi BUMN penyalur pembiayaan.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler