jpnn.com, PEKANBARU - Era digital yang makin berkembang memberikan kemudahan dalam berbelanja gadget secara online.
Akan tetapi, ada ancaman serius yang muncul, yakni penipuan baik dari penjual maupun pembeli.
BACA JUGA: Promo Di Luar Nalar, Tebus HP Cuma Rp 90 Ribu di PStore Bogor
Nah, PStore Pekanbaru, sebagai toko yang berfokus pada jual beli gadget, membagikan tip untuk menghindari penipuan online.
1. Cek Akun Resmi
Penipuan yang makin marak adalah penggunaan akun palsu atau "akun fake" yang mengatasnamakan toko resmi dengan memberi penawaran harga sangat murah atau promosi menggiurkan.
BACA JUGA: PStore Tangerang Tawarkan Iphone dengan Harga Rp 1 Jutaan, Murah Banget
Oleh karena itu, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengecek akun resmi toko tersebut untuk memastikan keamanan sebelum bertransaksi.
"Akun IG asli yang kami miliki yaitu @ps.store_pekanbaru, dengan jumlah follower sekitar 939 ribu," ujar dengan tegas Kepala PStore Pekanbaru.
BACA JUGA: PStore Batam Beri Kejutan Pelanggan, Ada Tebus Murah Iphone Hingga Flash Sale
2. Kunjungi Toko Fisik
Langkah kedua adalah mendatangi langsung toko fisik agar merasa lebih aman jika rahu bertransaksi online. Sejak berdiri pada 2019, PStore Pekan baru beralamat di Jalan Suka Karya Kualu Panam.
3. Waspada dengan Harga Tidak Wajar
PStore Pekanbaru mengingatkan untuk tetap waspada terhadap penawaran harga yang tidak masuk akal. Penipu cenderung memberikan harga yang sangat murah untuk menarik perhatian pelanggan.
4. Jangan Terburu-buru Transfer Dana
Sebelum melakukan transfer dana, penting bagi pelanggan untuk berkomunikasi secara cermat dengan pihak penjual.
Pastikan setiap biaya tambahan dan ketentuan pengiriman telah jelas dan disepakati sebelumnya dapat membantu menghindari kejadian tidak diinginkan.
5. Hubungi Pihak Berwenang
Selalu berhati-hati dalam bertransaksi. Jika menjadi korban, segera menghubungi pihak berwenang. PStore Pekanbaru aktif melibatkan pihak berwenang dalam menangani tindak penipuan.
Mereka telah melaporkan 30 akun fake ke pihak kepolisian dan memberikan dukungan serta bantuan hukum kepada para korban. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh