Tips Agar Mobil Tidak Disatroni Maling

Rabu, 09 Desember 2015 – 19:49 WIB
ILUSTRASI. FOTO: DOK.JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA – Belakangan ini, aparat Polda Metro Jaya berhasil menyita sebanyak 101 unit kendaraan roda empat berbagai merek dari spesialis pencuri mobil. Berdasarkan data kepolisian, sebanyak 649 laporan setiap bulan terkait kehilangan mobil.

Direktur Reserse Komisaris Besar Polisi Krishna Murti lantas berbagi tips bagi pemilik mobil. Sebab, salah satu faktor hilangnya mobil lantaran pemilik mobil begitu ceroboh.

BACA JUGA: Jangan Terlalu Banyak Mengonsumsi Roti Gandum dan Pasta, Ini Efeknya

Agar aman dari pencuri mobil, Krishna menganjurkan agar tidak usah memiliki kendaraan. Benar, bagaimana bisa pencuri mengambil kendaraan jika Anda tidak memiliki mobil.

“Kalau tidak mau kecurian ya jangan punya mobil atau jual saja mobil supaya tidak kecurian,” canda Krishna kepada JPNN.com belum lama ini.

BACA JUGA: Asupan Gizi Berbeda karena Respon Gula Darah

Namun, lanjut Krishna, ia menganjurkan agar pemilik kendaraan agar tetap waspada. Apalagi menjelang tahun baru. Ia pun membeberkan tips agar mobil kesayangan tidak menjadi target sindikat pencuri mobil. Berikut tips dari Krishna:

1. Parkir mobil di tempat aman

BACA JUGA: Hal Lain Tentang Sperma, Khusus Pria, Wanita Jangan Klik!

Menurut Krishna, kendaraan tanpa penjagaan berpeluang besar dicuri oleh sindikat. Krishna mengimbau agar memarkirkan kendaraan di tempat yang aman.

2. Kunci Ganda Stir

Pencuri mobil biasanya beraksi dalam hitungan detik. Karenanya, Krishna menyarankan agar pemilik mobil selalu memberikan pengamanan lebih, seperti kunci ganda stir. Hal ini memperkecil niatan pencuri untuk menggasak kendaraan Anda.

3. Pasang Global Positioning System (GPS) pada mobil

Ini yang paling penting menurut Krishna. Bagaimanapun, ketika kendaraan Anda sudah berpindah tempat maka dalam sekejap dapat dicari tahu keberadaannya.

4. Pasangi anti-hijack system atau Immobilizer

Krishna memandang, perkembangan teknologi sudah cukup membantu guna menghindari kehilangan mobil seperti anti-hijack, sistem pengamanan ini terhubung dengan mesin mobil. Jika pengguna menekan tombol alarm anti-hijack atau mobil sudah melaju 100 meter, mesin akan padam dengan sendiri dan kemudian alarm akan berbunyi sehingga pencuri pun panik.

5. Asuransi

Krishna mengakui, beberapa tips di atas hanyalah tindakan pencegahan. Masih memiliki peluang kendaraan tetap hilang. Karena itu, Krishna menganjurkan, sebaiknya pemilik kendaraan mengasuransikan mobilnya agar lebih aman.(mg4/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Awas, Alzheimer Terus Bertambah, Ini Gejala Awalnya


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler