jpnn.com - JAKARTA - Kapolda Metro Jaya, Irjen Tito Karnavian meminta agar Pemprov DKI Jakarta mengalokasian anggaran untuk Satuan Tugas (Satgas) waspada banjir yang baru saja dibentuk polda agar dapat beroperasi dengan baik.
"Pemda harus menyiapkan anggaran banjir, kami punya kendaraan, perahu, butuh bensin. Mengerahkan banyak anggota butuh makan," kata Tito usai menggelar Apel Kesiapan Waspada Bencana Banjir, di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, (27/11).
BACA JUGA: Kinerjanya Bapuk, 2 Pejabat Eselon II Dijadikan Staf
Satgas tersebut, kata Tito, terdiri dari berbagai kalangan, seperti Polisi, Tentara Nasional Indonesia (TNI), Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), gabungan tim Kesehatan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Satpol-PP, dan relawan.
"Sekarang TNI ada lima ribu prajurit dan Polri enam ribu personil, belum lagi Marinir, Pemda, sama relawan bisa 15 ribu sampai 20 ribu," beber dia.
BACA JUGA: Kepala Dinas Pariwisata DKI Oke, Tapi...
Oleh karenanya, Tito mengajak agar Pemda mengalokasikan anggaran untuk satgas tersebut. Agar pihaknya dapat bekerja sebelum banjir melanda Ibu Kota. Terlebih, lanjutnya, sudah terdapat titik banjir di sejumlah wilayah DKI.
"Jadi kami buat secepatnya, kalau bisa dalam dua minggu ini. Kami punya potensi untuk penanganan (korban) banjir. Tapi semua itu butuh anggaran," pungkasnya. (Mg4/jpnn)
BACA JUGA: Ahok Ganti Pejabat Ngeyel
BACA ARTIKEL LAINNYA... PARAH... Muncikari Jual Menantu Sendiri yang Sedang Hamil
Redaktur : Tim Redaksi