TMMD Berhasil Bangun Jalan Hingga Renovasi Masjid di Kolaka Utara

Kamis, 16 April 2020 – 12:10 WIB
Puluhan tentara di Kabupaten Kolaka Utara merenovasi masjid di Desa Lawaki Jaya, Kecamatan Tolala. Foto source jpnn

jpnn.com, KOLAKA UTARA - Puluhan tentara di Kabupaten Kolaka Utara merenovasi masjid di Desa Lawaki Jaya, Kecamatan Tolala. 

Selain itu, mereka juga membuat pelebaran jalan yang menghubungkan dua desa di Kecamatan Lasusua. 

BACA JUGA: Program TMMD Bangun Jalan Antardesa di Kabupaten Lebak Sepanjang 7 Km

Dua kegiatan ini merupakan rangkaian program Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD), yang kini memasuki masa kerja ke 107 tahun.

Dandim 1412 Kolaka Utara, Letkol Amran Wahid mengatakan, kegiatan TTMD berhasil membersihkan 6,4 hektare lahan Land Clearing dan membuat penampungan bak air berukuran 4 X 3 X 2 meter lengkap dengan pemasangan pipa sepanjang 700 meter.

BACA JUGA: TMMD Mempererat Hubungan Prajurit TNI dan Masyarakat

"Ini adalah kerja dan aksi nyata tentara bersama rakyat dalam program TMMD di Kolaka Utara. Alhamdulillah, tentara dan rakyat desa saling bahu membahu melakukan pembersihan dan pembangunan desa," ujar Amran, Rabu (15/4).

Amran mengatakan, untuk renovasi masjid pihaknya membagi tiga kelompok kerja yang fokus pada sisi pembersihan, pembangun dan pengendalian alat berat.

BACA JUGA: Panji Petualang: Selamat Datang Fitnah yang Kejam

"Kerja sama satgas TNI dengan masyarakat mampu menyelesaikan berbagai sasaran secara tepat waktu," katanya.

Untuk pelebaran jalan, kata Amran, Tentara berhasil membelah gunung sepanjang 400 meter. Dengan demikian, total jalan yang masuk catatan mencapai 1,5 kilometer. Adapun lebar jalan yang tercatat saat ini mencapai 17 meter.

"Padahal lebar awalnya hanya 7 meter. Lagi-lagi ini adalah kolaborasi kerja tentara bersama rakyat desa. Rencananya, jalan ini nantinya akan digunakan sebagai jalur dua menuju ke Jalan Tol poros Provinsi Sulsel," katanya.

Program TMMD juga sukses membuat jalan menjadi keras dengan menggunakan benda padat batu-batu. Pengerasan ini tercatat mampu selesai hingga 580 meter lengkap dengan Irigasi di badan jalan.

"Diharapkan pekerjaan ini membantu masyarakat desa mempercepat jarak tempuh wilayab Kotis ke Pitulua yang mencapai 2 jam 50 menit. Apalagi, di sini sangat sulit mendapat jaringan telepon sehingga menghambat komunikasi," katanya.

Pembuatan badan jalan yang dilaksanakan Satgas TMMD bersama masyarakat ini dirintis dengan peta awal medan yang sangat sulit karena jauh dari pemukiman warga. 

Kondisi di sana jika hujan turun, maka keadaan tanah sangat licik sehingga sulit dilalui. Tak heran jika banyak kendaraan pembawa material sering tersendat nyaris celaka.

Sementara itu, memasuki masa darurat Covid 19, TMMD juga mengikuti standar SOP kebijakan pemerintah dalam memutus penyebaran Covid 19.

Kata Amran, baik tentara maupun masyarakat diwajibkan menggunakan masker dan bekerja dengan jarak aman, yakni 1 meter.

Mengenai hal ini, Kepala Desa Kamisi, Abbas menyampaikan terima kasih atas kerja sama tentara dan rakyat yang mengerjakan berbagai pembangunan di Kolaka Utara.

"Alhamdulillah ini sudah jadi. Kita tidak terlalu khawatir lagi kalau musim kemarau. Soalnya kalau kemarau itu susah air," tandasnya.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler