jpnn.com, JAKARTA - TNI Angkatan Laut (TNI AL) menyiagakan sekitar 7.500 prajurit dan sejumlah alutsista untuk mengamankan jalur mudik selama libur Hari Raya Idulfitri Tahun 1444 H/2023 M dan wilayah perairan Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali saat kegiatan Pemberian Paket Lebaran dan Bazar Murah di Gedung Olah Raga (GOR) Serbaguna, Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (14/4).
BACA JUGA: KSAL Melepas Mudik Gratis Bersama TNI AL Lewat Jalur Laut dan Darat, Begini Pesannya
Lebih lanjut, KSAL menyampaikan tidak ada pengurangan jumlah alutsista seperti Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) dan Pesawat Udara (Pesud) yang berpatroli atau mengadakan operasi selama kegiatan libur lebaran tersebut, kesiapan dan kesiagaan tetap tinggi.
"Dalam rangka menyambut lebaran ini, kami tidak mengurangi unsur-unsur yang berpatroli. Mereka tetap siaga sebagaimana biasanya dan di beberapa tempat baik di darat maupun di laut,” tegas KSAL.
BACA JUGA: Tingkatkan Keamanan Kargo Operasional Kapal, PIS Gandeng TNI AL
KSAL juga menambahkan tidak ada cuti bagi anggota yang berdinas di KRI yang sedang melaksanakan tugas patroli dan kegiatan patroli tetap dilaksanakan walaupun libur lebaran.
Hal tersebut dilakukan untuk menjaga kedaulatan negara Indonesia di laut sekaligus melaksanakan penegakan hukum apabila terjadi kegiatan-kegiatan ilegal di laut.
BACA JUGA: KSAL Sematkan Brevet Manusia Katak kepada 4 Pati TNI AL, Berikut Daftar Namanya
Terakhir, KSAL mengimbau seluruh Prajurit TNI AL yang akan melaksanakan kegiatan perjalanan cuti lebaran.
“Apabila membawa kendaraan untuk melengkapi surat-surat kendaraan, hati-hati di jalan, cukup istirahat selama perjalanan dan tidak melakukan pelanggaran selama melaksanakan mudik dan libur lebaran,” ujar KSAL.(fri/jpnn)
Redaktur & Reporter : Friederich Batari