Tokopedia Luncurkan Fitur Terbaru 'Ambil di Tempat' dan Selenggarakan Fashion Market

Rabu, 07 Februari 2024 – 23:04 WIB
Tokopedia Fashion Market dan fitur terbaru Tokopedia ‘Ambil di Tempat’ diluncurkan bersamaan; belanja jadi lebih mudah. Foto: Tokopedia

jpnn.com, JAKARTA - Tokopedia meluncurkan fitur terbaru 'Ambil di Tempat' bersamaan dengan pembukaan pergelaran Tokopedia Fashion Market yang berlangsung secara offline hingga 11 Februari 2024 di Kota Kasablanka.

Acara tersebut juga berlangsung secara online pada 19-29 Februari 2024 di situs maupun aplikasi Tokopedia.

BACA JUGA: Tokopedia Ungkap Tren Belanja Online Produk Kecantikan & Perawatan Diri Sepanjang 2023

Head of Fashion Category Development Tokopedia, Aldhy Darmayo menyampaikan Tokopedia Fashion Market memberi panggung khusus bagi brand fashion lokal untuk meningkatkan awareness hingga penjualan.

"Bersamaan dengan dibukanya Tokopedia Fashion Market secara offline, Tokopedia meluncurkan fitur terbaru ‘Ambil di Tempat’ untuk mempermudah pengunjung mengambil produk yang dibeli melalui toko online penjual yang membuka booth di bazaar Tokopedia Fashion Market secara langsung,” kata Aldhy Darmayo di Jakarta, Rabu (7/2).

BACA JUGA: Tokopedia Rekap Tren Belanja Online Sepanjang 2023: Transaksi dari Daerah Ini Meroket

Aldhy menyampaikan fitur terbaru Tokopedia ‘Ambil di Tempat’ sudah bisa digunakan untuk membeli produk selain fesyen di berbagai pengalaman belanja online to offline (sebaliknya).

"Dengan adanya fitur ini, kami berharap bisa mempermulus pengalaman belanja online to offline (sebaliknya) dan memungkinkan lebih banyak masyarakat merasakan kemudahan bertransaksi lewat ekosistem Tokopedia,” kata Aldhy.

BACA JUGA: Kolaborasi TikTok-Tokopedia, Pelaku Usaha Diharapkan Bisa Mengoptimalkan Peluang

Dia menyebut industri fashion di Indonesia memiliki potensi yang sangat besar.

“Di Tokopedia, sejumlah wilayah mengalami peningkatan tertinggi jumlah penjual produk fesyen sepanjang tahun 2023, antara lain Bangkalan (Jawa Timur), Lebak (Banten) dan Tanjung Pinang (Kepulauan Riau) dengan rata-rata kenaikan hampir 1,5 kali lipat.

Tingginya permintaan masyarakat terhadap produk fesyen terlihat dari tren belanja online di Tokopedia yang mencatat bahwa fashion menjadi salah satu kategori produk yang paling laris sepanjang 2023.

Sejumlah wilayah mengalami peningkatan tertinggi transaksi produk fesyen melalui Tokopedia, antara lain Raja Ampat (Papua Barat), Yahukimo (Papua Pegunungan) dan Puncak Jaya (Papua Tengah) dengan rata-rata kenaikan hampir 2 kali lipat.


“Data internal Tokopedia tercatat bahwa sejumlah produk mengalami transaksi tertinggi sepanjang 2023 di kategori Fesyen Wanita, antara lain jam tangan, sandal dan tas. Sedangkan di kategori fesyen Pria, yaitu t-shirt, sneakers dan tas,” beber Aldhy.

Rasakan Kemudahan Fitur Baru ‘Ambil di Tempat’ di Tokopedia Fashion Market

Untuk mendorong geliat industri fashion tanah air, Tokopedia Fashion Market hadir dengan berbagai produk fesyen dan promo.

Pengunjung bisa mengakses produk fashion wanita, fashion pria, fashion muslim dan fashion anak dari brand fashion lokal yang berpartisipasi.

"Pengunjung bisa mendapatkan rilisan eksklusif (hanya tersedia di Tokopedia) dari brand fashion lokal yang akan dirilis selama Tokopedia Fashion Market berlangsung, diskon hingga 90 persen, flash sale, cashback hingga Rp 1 juta, promo jastip, serta penawaran menarik lain,” kata Aldhy.

Adapun cara menggunakan fitur terbaru ‘Ambil di Tempat’ sangat mudah:

(1) Pilih produk yang ingin dibeli di offline booth.

(2) Scan QR code yang tersedia di masing-masing offline booth.

(3) Di halaman checkout, pilih pengiriman ‘Ambil di Tempat’.

(4) Pilih metode pembayaran dan lakukan pembayaran.

(5) Setelah pembayaran berhasil, pembeli bisa langsung mengambil pesanan secara offline di booth.

Pengunjung Tokopedia Fashion Market dapat mengikuti kegiatan menarik di bazar, seperti fashion show, hadiah menarik setiap pembelian kelipatan Rp 100 ribu lewat program reward card, photo booth dan lain-lain.

Selain bisa membeli beragam produk fesyen dari sederet brand fashion lokal, seperti Benang Jarum, merché, Prepp Studio, dan masih banyak lagi.

Pengunjung juga bisa mengakses produk kecantikan dan sport apparel dari penjual di Tokopedia yang juga berpartisipasi di bazar Tokopedia Fashion Market.

Modest Fashion Benang Jarum Berdayakan Ratusan Karyawan Perempuan

Benang Jarum didirikan pada tahun 2020 oleh Linda Anggreaningsih dan Allyssa Hawadi, yang sebelumnya berhasil mengembangkan Buttonscarves.

Berbeda dengan Buttonscarves yang fokus menghadirkan produk fesyen muslim, Benang Jarum bergerak di modest fashion yang praktis dan kasual, tetapi tetap elegan dan up-to-date.

“Benang Jarum memiliki 24 gerai offline dan memberdayakan penjahit lokal serta karyawan yang didominasi perempuan,” kata Kanya Trihapsari, Co-Founder Benang Jarum.

Kanya mengaku walau telah memiliki puluhan gerai offline, dirinya sadar peran platform teknologi seperti Tokopedia sangat penting untuk mengembangkan bisnis.

"Kami bergabung dengan Tokopedia sejak awal tahun 2023 untuk menjangkau pasar yang lebih luas. Sejak bergabung dengan Tokopedia, penjualan Benang Jarum naik 60 persen,” ungkap Kanya.

Pada Tokopedia Fashion Market, Benang Jarum menghadirkan special deals, seperti harga flat mulai dari Rp 150 ribu dan diskon hingga 70 persen.

Brand Fashion merché Hadirkan Tas Lokal yang Bisa Jadi Bestie Setiap Perempuan

merché didirikan Tari Puji Lestari pada tahun 2017, yang memiliki spesialisasi di bidang everyday bag dan telah berkembang ke produk lain seperti apparel dan essential items seperti lanyard dan dompet.

Kata merché berasal dari ‘mercy’ yang berarti kindness dan ‘merci’ yang berarti thankful.

Maka merché ingin menghadirkan rasa terima kasih dan blessing untuk setiap produk yang dihadirkan.

Head of Marketing merché, Zein Witriandani mengatakan dengan memaksimalkan fitur dan aktivasi bersama Tokopedia, merché berhasil meningkatkan GMV sebesar lebih dari 300 persen.

"Ke depannya merché akan terus menghadirkan berbagai koleksi yang cocok sebagai tas tempur para workers dengan koleksi yang dapat menunjang penampilan berbagai gaya fesyen para career women lewat berbagai aktivasi dengan Tokopedia,” ujar Zein Witriandani.

Pada Tokopedia Fashion Market, merché menghadirkan dua tas best selling dan viral yaitu Alice Tote Bag dan Bree Backpack, serta berbagai penawaran menarik, seperti diskon 50 persen, voucher Rp 20 ribu, dan special price Rp 100 ribu di jam-jam tertentu.

Utamakan Karakter Brand yang Preppy, Prepp Studio Hadirkan Inovasi Berbasis IP

Prepp Studio lahir pada tahun 2020 sebagai merek baru dalam naungan Worldwhite Enterprise Group, sebuah ekosistem brand yang solid dengan total pengikut lebih dari 5 juta followers.

“Lewat Prepp Studio, kami menghadirkan produk fesyen pria yang casual, preppy dan affordable,” jelas Co-founder Prepp Studio, Satria Adiyasa.

Prepp Studio kini juga tengah menargetkan kerja sama berbasis Intellectual Property (IP) untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak dan memperkuat posisi Prepp Studio di industri.

“Kami bergabung di Tokopedia sejak 2022," ungkap Satria.

Berkat ikut kampanye dan memanfaatkan analisis pasar dari Tokopedia, pada tahun 2023, Tokopedia berkontribusi 60 persen dari total penjualan Prepp Studio.

"Angka ini mendominasi jika dibandingkan kanal penjualan lain,” tambah Satria.

Pada Tokopedia Fashion Market, Prepp Studio menghadirkan produk yang belum pernah ditawarkan sebelumnya dengan penawaran menarik, seperti flash sale dan diskon hingga 70 persen. (mrk/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler