Tolak RUU Pilkada, Ratusan Mahasiswa Banten Memblokade Perempatan Lampu Merah Serang

Kamis, 22 Agustus 2024 – 19:33 WIB
Ratusan mahasiswa Banten yang tergabung dalam Aliansi Ampera menggelar aksi unjuk rasa penolakan Revisi Undang-Undang (RUU) Pilkada, Kamis (22/8). Foto: Abdul Malik Fajar/JPNN Banten

jpnn.com, SERANG - Ratusan mahasiswa Banten yang tergabung dalam Aliansi Ampera, menggelar aksi unjuk rasa penolakan Revisi Undang-Undang (RUU) Pilkada.

Pantauan JPNN Banten di lapangan, massa aksi sempat menutup Perempatan Lampu Merah Ciceri di Jalan Raya Jenderal Soedirman, Kelurahan Sumurpecung, Kota Serang.

Rangkaian demonstrasi mahasiswa itu diisi dengan orasi, pembacaan puisi, dan bakar ban.

Aksi unjuk rasa yang diikuti ratusan mahasiswa Banten tersebut berlangsung sampai malam sekitar pukul 18.40 WIB.

Humas Aksi Mahasiswa Latif mengatakan aksi demonstrasi digelar atas bentuk kekecewaan dari rakyat Indonesia.

Menurut dia, rakyat marah akibat demokrasi dikebiri serta konstitusi dikhianati.

"Harus dipastikan ini bukan perihal entitas warna, golongan, tetapi tentang rakyat Indonesia," ucap Latif kepada JPNN Banten.

Latif meminta semua mahasiswa agar tidak lengah dengan rencana yang tengah dilakukan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

"Maka dari itu, kami berharap kawan-kawan mahasiswa maupun rakyat jangan pernah lengah atas isu ini," ujar dia.

"Tuntutannya kami mengawal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) untuk menegakkan demokrasi serta konstitusi kembali," imbuh Latif. (mcr34/jpnn)

BACA JUGA: PAN Deklarasikan Calon Kepala Daerah di Banten, Berikut Daftar Lengkapnya

BACA ARTIKEL LAINNYA... Halau Massa Penolak RUU Pilkada di Gedung DPR RI, Polisi Lepas Tembakan


Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Abdul Malik Fajar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler