jpnn.com - LONDON - Penolakan Sebastian Vettel melakukan team order pada balapan Formula 1 seri Tiongkok lalu menghadirkan banyak cibiran. Vettel dianggap tak bisa mendahulukan kepentingan Red Bull.
Ketika itu, Vettel memang masih berada di depan rekan setimnya Daniel Ricciardo. Namun, kubu Red Bull menyatakan Ricciardo lebih cepat 0,3 detik ketimbang sang juara bertahan.
BACA JUGA: 16 Pesepakbola Dunia Kunjungi Indonesia
Mereka pun meminta Vettel memberi jalan pada Ricciardo. Namun, Vettel ternyata ogah melakukannya. Hal itulah yang membuat legenda F1, Mika Hakkinen langsung melayangkan kritikan.
“Untuk Vettel, itu tentu bukan hal yang menyenangkan ketika Ricciardo mengalahkannya. Namun, perintah dari tim harus diikuti,” terang Hakkinen di laman Auto 123, Kamis (24/4).
BACA JUGA: Podolski Ingin Habiskan Karir di FC Koeln
Juara dunia musim 1998 dan 1999 itu memahami kejengkelan Vettel tentang team order. Pasalnya, Vettel memang ingin mengembalikan nama besarnya sebagai juara dunia empat tahun terakhir.
“Namun, menunjukkan sikap seperti itu, cepat atau lambat akan merugikannya. Mungkin Vettel berencana berganti tim. Tapi, untuk saat ini, dia tak boleh bersikap seperti itu,” tegas Hakkinen.(jos/jpnn)
BACA JUGA: Van Gaal Ingin Gaet Roy Keane Jadi Asisten di MU
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mourinho Diizinkan Turunkan Cadangan Lawan Liverpool
Redaktur : Tim Redaksi