jpnn.com, GUANGZHOU - Tommy Sugiarto memetik kemenangan pertama di penyisihan Grup B BWF World Tour Finals 2018.
Leat rubber game, Tommy menang atas Kantaphon Wangcharoen (Thailand) 21-18, 18-21, 21-11. Ini merupakan kemenangan keempat Tommy atas Wangcharoen. Pemain muda Thailand tersebut belum pernah sekali pun menundukkan anak legenda badminton dunia Icuk Sugiarto.
BACA JUGA: Heboh! Hafiz / Gloria Bikin Kejutan di BWF World Tour Finals
BACA JUGA: Minions Butuh Waktu 64 Menit Menang di Laga Pertama Grup A
"Kami sudah sering bertemu dan sudah sama-sama tahu permainan masing-masing. Saya bermain lebih sabar dan lebih tahan, di game ketiga, saya lihat penampilannya sudah jauh menurun dibanding game pertama dan kedua. Ini menjadi momen buat saya mengungguli dia," kata Tommy kepada Badminton Indonesia.
"Dengan kondisi shuttlecock seperti ini yang cukup berat, saya harus mengatur kapan harus menyerang dan bertahan. Di game kedua saya sempat terburu-buru, padahal ada kesempatan mematikan lawan. Saya tidak memikirkan kekalahan di game kedua dan mulai dari nol lagi di game ketiga," imbuhnya.
BACA JUGA: Pengakuan Greysia / Apriyani Usai Takluk dari Misaki / Ayaka
Selain dengan Wangcharoen, Tommy berada satu grup dengan Kento Momota (Jepang) dan Sameer Verma (India). Di laga kedua besok, Tommy akan bertemu dengan Sameer.
Rekor pertemuan kedua pemain sementara imbang 1-1. Tommy menang di pertemuan terakhir mereka di kejuaraan Malaysia Open 2018, dengan skor 21-13, 21-5.
"Saya dan Sameer sudah beberapa kali ketemu, rekornya menang-kalah. Siapa yang lebih siap besok, dia yang akan menang," kata Tommy. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kento Momota Pimpin Klasemen Grup B, Tommy Sugiarto Kedua
Redaktur & Reporter : Adek