jpnn.com - GERAKAN Nasional Pengawal Fatwa-Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) berencana menggelar demontrasi lanjutan Aksi Bela Islam pada 2 Desember mendatang. Dalam aksi itu akan ada salat Jumat di ruas Jalan Sudirman dan MH Thamrin.
Rencana aksi salat Jumat di jalanan itu pun menimbulkan pro dan kontra. Ada yang mendukung, tapi ada pula yang menentangnya.
BACA JUGA: Tompi: Saya Pilih Salat di Masjid Aja
Tapi bagi penyanyi jazz Indonesia, Tompi, rencana aksi itu merupakan hak konstitusional setiap warga negara. Pemilik nama Teuku Adifitrian itu hanya mengharapkan aksi yang dikenal dengan sebutan 212 itu bisa berlangsung tertib.
Hanya saja, Tompi mengaku tak akan bergabung. "Kalau demonya salat di jalan raya, saya pilih salat di masjid aja," katanya.
BACA JUGA: Happy Salma Bilang Ahok Berhasil Kurangi Jentik Nyamuk
Seperti diketahui, Aksi 212 merupakan kelanjutan Aksi Bela Islam II pada 4 November lalu. Tuntutan Aki 212 adalah agar polisi segera menahan Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama yang menjadi tersangka kasus dugaan penistaan agama.(uya/JPG)
BACA JUGA: Jessica Iskandar: Banyak yang Sukain
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bagi Tompi, Ahok-Djarot Lakukan Perubahan Positif, Nih Buktinya!
Redaktur : Tim Redaksi