Toni Tersangka, Basri Tidak

Kamis, 21 Juni 2012 – 08:26 WIB

LUBUKBAJA  - Kapolda Kepri,  Brigen Yotje Mende mengatakan Toni yang sebelumnya berstatus DPO (Daftar Pencarian Orang) saat ini ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus bentrok berdarah antarkubu di Batam.

"Kami tegas mengatakan, Toni, yang saat ini jadi DPO kepolisian, berdasarkan penyidikan dan alat bukti yang kami dapat, Toni, ikut terlibat didalam bentrok berdarah dan orang yang harus bertanggung jawab atas bentrok berdarah," ujar Yotje Mende.

Penetapan status tersangka pada Toni, berbanding terbalik dengan status Basri yang sudah menyerahkan diri ke Mapolresta Barelang. Basri sendiri sampai saat ini belum ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik.

"Basri sudah diperiksa oleh penyidik di Mapolresta Barelang. Namun, sampai saat ini hasil penyidikan sementara belum mengarah ke keterlibatan Basri sebagai penggerak bentrok berdarah di Hotel Planet Holiday. Itu fakta yang ada. Kalau kami paksakan Basri tersangka, justru nanti polisi yang salah," terang Yotje Mende.

Apa yang membuat polisi langsung menetapkan Toni sebagai tersangka bentrok berdarah di Planet Holiday dan Basri tidak tersangka? Padahal Toni sendiri sampai saat ini keberadaannya polisi belum bisa melacaknya?

"Kami dapat bukti yang kuat tentang keterlibatan Toni dari rekaman CCTV Hotel dan pengakuan dari orang-orangnya yang sudah kami jadikan tersangka karena memang terbukti bersalah," ujar Yotje Mende. (gas)


BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolda Papua Jenguk Korban Kerusuhan di RSUD


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler