jpnn.com - Sebuah topan yang melanda wilayah Filipina di sebelah selatan ibukota Manila menewaskan setidaknya lima orang dan menyebabkan 150 ribu orang lainnya terpaksa mengungsi (Rabu, 16/7).
Topan Rammasun itu juga menyebabkan perpohonan serta tiang listrik tumbang. Akibatnya terjadi pemadaman listrik total di sejumlah wilayah yang tersapu topan.
BACA JUGA: Jepang Kembali Aktifkan Dua Reaktor Nuklir
Bukan hanya itu, topan juga membuat pasar, perkantoran, dan sekolah terpaksa ditutup.
Rammasun yang dalam bahasa lokal dikenal juga sebagai Glenda memiliki kecepatan sekitar 185 km per jam.
BACA JUGA: Dubes Palestina Terharu Didukung Umat Kristen Indonesia
"Angin sangat kuat, lebih kuat dari hujan. Ini adalah sesuatu yang saya tidak pernah alami di masa lalu," kata Wakil gubernur Provinsi Batagas Mark Leviste dalam sebuah wawancara radio seperti dikabarkan Al Jazeera.
Akibat bencana tersebut, lebih dari 60 penerbangan internasional dan domestik juga dibatalkan selama kurun waktu dua hari terakhir. (rmo/jpnn)
BACA JUGA: Ledakan Dahsyat Renggut 89 Jiwa
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bullying SpongeBob Bikin Tragedi
Redaktur : Tim Redaksi