TOKYO - Bencana angin topan meluluh-lantakkan wilayah bagian timur Jepang, Minggu (6/5), hingga memnimbulkan setidaknya satu korban jiwa. Tidak hanya itu, bencana yang juga sering disebut Tornado itu juga menyebabkan puluhan orang terluka dan rumah-rumah warga hancur.
“Seorang anak laki-laki 14 tahun tewas akibat bencana tornado tersebut,” kata juru bicara dinas penanggulangan bencana kota Tsukuba di perfektur Ibaraki, sekitar 60 kilometer sebelah timur laut Tokyo. Penyebab kematian remaja tersebut masih belum diketahui. Namun dia merupakan 1 dari 15 orang yang dilarikan ke rumah sakit oleh tim penyelemat dari lokasi bencana.
Pemerintah kota mengatakan, 21 orang lainnya juga dilaporkan telah mendatangi rumah sakit untuk meminta pengobatan atas cidera akibat bencana tornado tersebut. “Jumlah korban yang cidera kemungkinan masih bisa bertambah,” kata si juru bicara sebagaimana dikutip AFP.
Sementara Biro Pemadam Kebakaran dan Keadaan Darurat Tsukuba mengatakan, sekitar 30-50 rumah roboh dan beberapa lainnya rusak. Bencana topan juga menimpa kota Moka di perfektur Tochigi. Di kota ini 1 orang dilaporlan luka berat dan beberapa orang lainnya dilaporkan luka ringan. Sedikitnya 132 bangunan rusak karena terpaan angin kencang tersebut.
Angin kencang, badai petir dan hujan deras memang sering terjadi di sebagian besar wilayah bagian timur Jepang. Berdasarkan laporan stasiun TV nasional NHK dan koran Yomiuri Shimbun, secara keseluruhan tornado merusak sekitar 500 rumah dan bangunan di wilayah Kanto, termasuk Ibaraki dan Tochigi.
Seorang juru bicara perusahaan listrik negara Tokyo Electric Power mengatakan, bencana yang terjadi sekitar pukul 12:45 siang itu juga menyebabkan terputusnya aliran listrik untuk 20 ribu kepala keluarga di wilayah timur Jepang.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Banjir Bandang Sapu Dua Desa di Nepal
Redaktur : Tim Redaksi