jpnn.com, JAKARTA - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan harus ada standar yang jelas bagi pramudi bus Transjakarta.
Hal ini merespons banyaknya kecelakaan yang terjadi di Transjakarta dalam kurun beberapa bulan terakhir.
BACA JUGA: Imbas Demo, Transjakarta Ubah Rute di Sekitar Patung Kuda
“Harus ada standarisasi pramudi yang sama untuk pengemudi Transjakarta dan operator,” ucap Heru di Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (9/11).
Walau begitu, Heru belum memerinci seperti apa standar untuk seseorang bisa menjadi pengemudi Transjakarta.
BACA JUGA: TransJakarta Tangkap 2 Pelaku Pelecehan Seksual, Perhatikan Baik-Baik Tampang Ini
Di sisi lain, Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) pernah mengeluarkan rekomendasi tentang standar kompetensi kerja khusus Transjakarta.
Rekomendasi itu dikeluarkan setelah adanya penyelidikan terkait banyaknya kecelakaan yang terjadi.
Heru pun mendorong agar BUMD milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta itu menjalankan rekomendasi KNKT.
“Ya memang itu harus diterapkan. Kami dorong Transjakarta untuk menerapkan,” tuturnya.
Adapun, KNKT diketahui memberikan empat rekomendasi kepada PT Transjakar taterkait evaluasi keselamatan beberapa waktu lalu.
Pertama, perlu adanya penambahan departemen khusus untuk mengelola manajemen risiko serta memberikan jaminan keselamatan.
Kedua, Transjakarta perlu membenahi standar operasional prosedur (SOP) yang digunakan.
Ketiga, terkait dengan keselamatan rute atau lintasan, KNKT merekomendasikan Transjakarta untuk melakukan pemetaan risiko dari rute yang dilalui bus Transjakarta.
Keempat, mengenai kompetensi pengemudi, direkomendasikan bahwa perlu adanya review atas standar kompetensi kerja nasional Indonesia (SKKNI) serta skema kompetensi profesi bagi pramudi Transjakarta. (mcr4/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi