Trezeguet Rela Operasi Lutut

TURIN - Ketajaman lini depan Juventus kembali bermasalahKali ini giliran David Trezeguet yang menjadi "sumber" masalahnya

BACA JUGA: Gutti Diserang mantan Petinju

Ya, striker asal Prancis itu dipastikan absen dalam beberapa bulan ke depanSebab, dia harus menjalani operasi lutut kanan

BACA JUGA: Mauro Camoranesi Bertahan di Juventus

Saat Juventus menjamu Zenit St Petersburg di Liga Champions lalu, pemain yang dijuluki Trezegol tersebut ditarik ke luar lapangan karena merasakan nyeri di bagian lutut

Setelah diperiksa, lutut Trezegol diketahui meradang

BACA JUGA: PSV Tumbang, Ajax Imbang

Prediksi awal menyebutkan, cedera yang diderita Trezeguet tidak terlalu parahDia diperkirakan tidak akan lama absen dan diharapkan sudah bisa kembali bermain dalam tiga sampai empat pekan mendatang

Namun, cedera pemain yang biasa disapa Trez itu ternyata cukup seriusBahkan, manajemen Bianconeri (julukan Juventus) mengonfirmasi bahwa mantan penyerang AS Monaco tersebut harus menjalani operasi guna memulihkan permasalahan di lututnya

''Keputusan terakhir (operasi) diambil setelah dilakukan tes terakhir dan konsultasi dengan para spesialisTanggal tepat operasi akan diumumkan awal pekan depan," bunyi pernyataan resmi Juve seperti dilansir Channel4.

Diambilnya keputusan operasi membuat Trez mungkin harus beristirahat tiga sampai empat bulan ke depanDengan begitu, dia bisa kehilangan kesempatan untuk memperkuat Bianconeri lebih dari sepuluh partai Serie APemain yang menyatakan mundur dari timnas Prancis karena tidak suka dengan sosok pelatih Raymond Domenech tersebut juga akan absen dalam empat laga di Liga Champions.

Trezeguet sendiri menyatakan siap menjalani operasi karena ingin karirnya selamat"Saya ingin menghindari nasib seperti Ronaldo (mantan striker AC Milan, Red)Saya akan absen sekitar empat bulanTapi, operasi itu bisa memperpanjang karir saya setidaknya lima tahun ke depan," kata Trezeguet

"Menurut saya, operasi adalah jalan terbaikSaya sebetulnya bisa menunda operasi agar bisa bermain duluTapi, itu berisiko serius di tendon seperti yang terjadi pada RonaldoJujur, saya tidak ingin bernasib seperti diaSetelah operasi, saya berharap bisa fit 100 persen di bulan terakhir musim iniSaat itu saya masih bisa main di Liga Champions, Coppa Italia, dan Serie A," paparnya(ali)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lyon Kukuh di Puncak