jpnn.com, MEDAN - Ketua Harian Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Tri Tito Karnavian berharap pengembangan pariwisata, termasuk di Kawasan Geopark, Sumatera Utara (Sumut) mendukung pemasaran usaha perajin di daerah tersebut.
Harapan tersebut disampaikan istri Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian saat menutup Workshop Pengembangan UMKM di Kawasan Geopark dan Wilayah Pertambangan di Hotel Ina Darma Deli Medan, Sumut, Senin (15/5).
BACA JUGA: Dekranas-Kementerian BUMN Latih UMKM untuk Naik Kelas
"Di Sumut, terutama di Kawasan Geopark menjadi salah satu destinasi super prioritas di Indonesia, maka kami harapkan pengembangan pariwisata yang ada ikut mendukung pemasaran dari pelatihan ini,” ujar Tri Tito Karnavian.
Dalam kesempatan itu, Tri Tito Karnavian mewakili Dekranas mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) yang telah bersinergi dengan Dekranas sejak 2020 untuk mengembangkan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), meski kala itu sedang pandemi Covid-19.
BACA JUGA: Tri Tito Karnavian Beberkan Perbedaan Peran dan Fungsi PKK-Posyandu, Simak
Dia mengungkapkan selama tidak henti-hentinya mendapat dukungan, terutama untuk pengembangan kapasitas pada perajin dalam hal ini tidak hanya membantu dalam meningkatkan keterampilan, tapi memberikan wacana baru dalam diversifikasi usaha perajin.
"Selama ini kita ketahui di Medan ini pasti ulos saja. Kita tidak mendengar kerajinan Bamboo. Namun Kementerian ESDM telah memberikan wawasan yang luas kepada masyarakat perajin di sini, bahwa ada alternatif lain dalam mengembangkan kerajinan di wilayah ini,” jelas Tri.
Untuk itu, pihaknya mengucapkan terima kasih pada Dekranasda Provinsi Sumut dan Kota Medan yang telah berkolaborasi dalam menggelar kegiatan tersebut.
Tri juga berharap setelah pelatihan ini para perajin bisa meningkatkan kapasitasnya terutama harus dibantu oleh pemerintah setempat.
"Karena para perajin ini pasti memerlukan kemampuan permodalan juga pemasaran. Tanpa dua hal ini sulit mengembangkan kerajinan di daerah ini," ungkapnya.
Workshop ini diadakan untuk mengembangkan sumber daya manusia (SDM), khususnya para pelaku UMKM industri kreatif di sekitar kawasan tambang dan geopark.
Kementerian ESDM melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Geologi, Mineral, dan Batubara (Geominerba), Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) ESDM bersinergi dengan Dekranas menyelenggarakan Workshop Pengembangan UMKM di Wilayah Pertambangan dan Kawasan Geopark.
Workshop ini bertujuan memberikan pengetahuan mengolah material bambu, purun, pandan duri, serta limbah plastik dan kayu untuk menjadi produk suvenir untuk wisatawan domestik maupun mancanegara yang bernilai tinggi.
Kegiatan ini sudah berlangsung 11 Mei-15 Mei 2023 di Hotel Grand Inna Medan.
Selama workshop, para peserta lebih banyak melaksanakan praktik dan mereka dapat mempresentasikan karyanya sebagai hasil kegiatan pengembangan kerajinan berbahan baku bambu, purun, pandan duri, limbah plastik, dan kayu. (mrk/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi