Trisya Suherman: Lukisan Go Green Taruparwa Bisa jadi Penyemangat Para CEO

Jumat, 15 November 2024 – 20:20 WIB
Ketua Umum CEO Indonesia Trisya Suherman mengapresiasi lukisan Go Green Taruparwa karya Sam Sianata (Liem Sian An). Foto source for jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Lukisan Go Green Taruparwa karya Sam Sianata (Liem Sian An) viral di TikTok dan telah ditonton 1,1 juta kali dan mendapat suka lebih dari 221 ribu.

Lukisan berdimensi 39 cm x 48 cm ini menyuarakan dua hal besar bagi dunia, yakni semangat untuk melestarikan lingkungan dengan menanam pohon dan semangat untuk menggelorakan semangat persatuan bangsa, kerukunan, kedamaian umat manusia (unity).

BACA JUGA: Ridwan Kamil Jual Lukisan untuk Tambah Dana Kampanye

Ketua Umum CEO Indonesia yang sekaligus Ketua Umum Moeldoko Center, Trisya Suherman mengapresiasi nilai dari lukisan tersebut.

Menurutnya, lukisan tersebut bisa dijadikan inspirasi untuk para anggota CEO Indonesia untuk berjuang melestarikan lingkungan dan perdamaian.

BACA JUGA: Lewat Program SGSP, SIG Tingkatkan Kesejahteraan Petani di Rembang

"Ini sebuah karya agung yang bervisi besar untuk membangkitkan semangat menanam pohon, sekaligus menanamkan kedamaian dan kerukunan umat manusia. Kami Komunitas para direksi, komisaris dan pemilik perusahaan yang tergabung dalam komunitas CEO Indonesia amat mengapresiasi ide Sam Sianata untuk menyuarakan dua hal besar ini bagi dunia," ungkapnya, Jumat (15/11).

Trisya menuturkan sudah saatnya dunia industri dan perdagangan mengacu pada produk hijau karena berwawasan lingkungan untuk keberlangsungan kehidupan anak cucu kelak.

BACA JUGA: Resmi Diperdagangkan di Bittime, Token Palapa Sempat Melonjak Hingga 400%

Dia juga berpesan kepada para generasi muda untuk terus menyuarakan pelestarian alam dan perdamaian bagi umat manusia di seluruh dunia.

Harapannya agar kelak negara kita dapat dikenang sebagai lokomotif pelestarian lingkungan bagi dunia.

"Ini sebuah karya yang unik karena Lukisan Go Green Taruparwa disertai lagu Go Green Hijaukan tanahmu. Ini merupakan satu kesatuan karya gabungan, seni lukis dan seni musik yang diciptakan dengan tema yang sama oleh seniman yang sama pula," kata Trisya.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler