Triwulan III 2024, TASPEN Catat Pertumbuhan Investasi 10,55%

Sabtu, 19 Oktober 2024 – 03:41 WIB
PT Taspen (Persero). Ilustrasi. Foto: Dok. Taspen

jpnn.com, JAKARTA - PT TASPEN senantiasa menjaga kinerja bisnis agar tetap bertumbuh, sehingga dapat memberikan layanan terbaik bagi peserta dan bisa berkontribusi aktif memajukan perekonomian di Indonesia.

Hal ini tercermin dalam pencapaian pertumbuhan hasil investasi Taspen periode triwulan III 2024 sebesar 10,55% di atas industri yang menunjukkan konsistensi TASPEN dalam meningkatkan kinerja perusahaan.

BACA JUGA: Aset TASPEN Capai Rp376,9 Triliun

Pertumbuhan hasil initentunya tidak lepas dari strategi investasi yang optimal dengan meningkatkan portofolio investasi TASPEN pada instrumen Surat Utang Negara.

“TASPEN senantiasa memprioritaskan keamanan dan kelangsungan dana pensiun peserta dengan mempertimbangkan risiko, dan mengejarhasil yang optimal dalam pengambilan keputusan investasi berlandaskan prinsip PAHALA, yaitu Pastikan, Aman, Hasil, Andal, Likuid dan Antisipatif," ujar Corporate Secretary TASPEN Henra.

BACA JUGA: SIG dan BTN Bersinergi Bangun Rumah Terjangkau & Ramah Lingkungan

Dari pertumbuhan hasil investasi Yield on Investment (YOI) sebesar 10,55% di atas industri, portofolio investasi TASPEN didominasi pada instrumen Surat Utang Negara.

Selain itu, dana diinvestasikan pada instrumen Obligasi, Deposito, Saham, dan Reksadana yang terdaftar di OJK, serta penyertaan pada anak usaha yang aman sesuai dengan regulasi yang berlaku.

BACA JUGA: Kinerja Asuransi Jasindo Terus Tumbuh Hingga Kuartal III 2024, Laba Meningkat

Untuk memastikan pengelolaan risiko yang efektif, TASPEN menerapkan sistem tiga garis pertahanan yang melibatkan komite investasi, manajemen risiko, dan fungsi pengawasan internal.

Kinerja investasi TASPEN yang melampaui rata-rata industri menunjukkan keberhasilan perusahaan dalam mengelola aset.

Seiring dengan upaya mengejar imbal hasil yang tinggi, TASPEN tetap berkomitmen pada prinsip tata kelola perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG), serta mengalokasikan 80% portofolio pada instrumen berisiko rendah, memastikanketersediaan dana tunai serta memberikan jaminan likuiditas untuk memenuhi kewajiban klaimpeserta dan operasional perusahaan.

Hal ini secara signifikan mengurangi risiko gagal bayar.

Selama lebih dari 60 tahun, TASPEN telah mengelola dana pensiun dengan penuh kehati-hatian.

TASPEN secara proaktif memproyeksikan kebutuhan jangka panjang untuk menjaga likuiditas dan memastikan keberlanjutan dana pensiun.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler