jpnn.com, MUARA ENIM - Seorang remaja tewas dengan kondisi mengenaskan setelah digilas kereta api mengangkut Batubara di Muara Enim, Sumsel, Selasa dini hari (17/7).
Korban bernama Hendi Wahyudi, 16, warga Desa Ujanmas Baru, Kecamatan Ujanmas, ini diduga tertidur di rel kereta api.
BACA JUGA: Pasutri Tewas Mengenaskan Tertimbun Tanah di Tambang Ilegal
Kejadian berawal saat korban bersama rekannya duduk santai di atas rel kereta api. Kemudian, rekan korban mengajak pulang karena sudah larut malam.
Namun, korban menolak ajakan tersebut sedangkan rekan korban memilih untuk pulang.
BACA JUGA: Kepala Stasiun Teler Berat saat Bertugas, Beginilah Jadinya
Setelah rekan korban pulang, diduga korban merebahkan badan di atas rel hingga korban pun tertidur lelap.
Tiba-tiba, kereta api pengangkut batubara yang dimasinisi M Akhirul datang dari arah Lahat menuju Palembang melintas di rel tersebut.
BACA JUGA: Aksi 67, Daop 1 Jakarta Rekayasa Pemberangkatan KA
Korban yang tertidur pun terlindas kereta hingga menyebabkan tubuh korban terpotong dua.
Saat dikonfirmasi, Kabah Ops Polres Muara Enim, Kompol Irwan Andeta membenarkan kejadian tersebut. Ia mengaku kasus ini telah ditangani anggota Polsek Gunung Megang untuk penyelidikan.
“Korban langsung dibawa ke Puskesmas setempat untuk dilakukan visum dan menyambung kembali tubuh korban,” tutupnya.(lim/JPC)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KAI Angkut 6,2 juta Penumpang Selama Masa Angkutan Lebaran
Redaktur & Reporter : Budi