Tuchel Hanya Mampu Bawa Chelsea Raih 1 Poin di Debut Perdananya

Kamis, 28 Januari 2021 – 18:15 WIB
Reaksi manajer Chelsea Thomas Tuchel saat melakoni debut tenor kepelatihannya bersama The Blues di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Rabu (27/1/2021) waktu setempat. (ANTARA/REUTERS/POOL/Richard Heathcote)

jpnn.com, INGGRIS - Thomas Tuchel belum mampu menunjukkan performa terbaik.

Dalam debut perdananya sebagai pelatih Chelsea, klub tersebut hanya mampu mengantongi 1 poin.

BACA JUGA: Simak Penjelasan Presiden UEFA Soal Pelaksanaan EURO 2020

Chelsea bermain imbang 0-0 saat menjamu Wolverhampton dalam laga pekan ke-20 Liga Inggris di Stadion Stamford Bridge, Rabu waktu setempat.

Chelsea kini menduduki urutan kedelapan klasemen dengan koleksi 30 poin.

BACA JUGA: Lazio Tumbang dari Ajang Piala Italia

Sedangkan Wolverhampton naik ke posisi ke-13 dengan 23 poin, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.

Tuchel melakukan langkah berani dalam meracik starting eleven pertamanya di Chelsea.

BACA JUGA: Ozil Tutup Pintu Kembali ke Timnas Jerman, Masih Sakit Hati?

Ia menempatkan Mason Mount sebagai cadangan, yang musim ini merupakan salah satu pemain reguler di bawah kepelatihan Frank Lampard.

Tuchel juga menurunkan Olivier Giroud yang tak banyak mendapat kesempatan selama era Lampard.

Perubahan itu sempat menjanjikan ketika Chelsea menciptakan peluang hanya lima menit setelah kickoff.

Sayang, Giroud tak mampu menjangkau umpan tarik kiriman Callum Hudson-Odoi di area tiang dekat.

Peluang berbahaya pertama Chelsea muncul pada menit ke-20.

Sapuan kapten Wolverhampton Conor Coady jatuh ke hadapan Hakim Ziyech, namun tembakan melengkung pemain tim nasional Maroko itu masih terlalu mudah diamankan kiper Rui Patricio.

Pada menit ke-39 peluang lain diciptakan Chelsea melalui tendangan bebas Ziyech.

Tendangan itu disambut tandukan Antonio Ruediger, tetapi lagi-lagi Patrico melakukan penyelamatan gemilang.

Semenit berselang, Wolverhampton mengancam balik saat Pedro Neto mengirim umpan silang.

Namun, tandukan Leander Dendoncker melambung di atas mistar gawang.

Ketika turun minum, catatan statistik laman resmi Liga Inggris memperlihatkan Chelsea baru di bawah Tuchel mengalami perubahan impresif.

Tercatat melepaskan setidaknya 433 umpan sepanjang 45 menit pertama yang merupakan jumlah terbanyak sejak 2003/2004.

Perubahan itu hampir terwujud menjadi gol pada menit ke-61.

Kai Havertz mengirimkan umpan tarik ke arah Ben Chilwell.

Sayang, tembakan penyelesaian bek kiri Chelsea ini melambung tinggi dari sasaran.

Sepuluh menit kemudian Tuchel patut berlega hati ketika Wolverhampton hampir mencetak gol melalui serangan balik.

Kiper Edouard Mendy harus berhadapan dengan Neto yang beruntung mistar gawang menyelamatkan Chelsea.

Chelsea menciptakan tiga peluang lain dalam 10 menit terakhir pertandingan, tetapi tak satu pun membuahkan gol sehingga debut Tuchel bersama The Blues berakhir dengan satu poin saja.

Chelsea akan menjamu Burnley dalam pertandingan berikutnya Minggu pekan ini sehari setelah Wolverhampton bertandang ke Crystal Palace.(Antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler