jpnn.com, TIMIKA - Kepolisian Daerah (Polda) Papua membenarkan informasi soal seorang tukang ojek dibunuh oleh sejumlah orang di Ilaga, Ibu Kota Kabupaten Puncak, Papuan, Selasa (9/2) sore. "Korban berprofesi sebagai tukang ojek," kata Kabid Humas Polda Papua Komisaris Besar AM Kamal di Timika, Rabu (10/2).
Kamal mengatakan berdasarkan laporan Kapolres Puncak AKBP DH Saragih korban yang belum diketahui identitasnya itu dibunuh oleh sekitar enam orang dalam perjalanan pulang setelah mengantar penumpang di arah bawah Kota Ilaga.
BACA JUGA: Korban Penembakan KKB Dievakuasi ke Timika, TNI-Polri Tingkatkan Patroli
"Dia ke arah bawah untuk mengantar penumpang. Saat kembali dicegat oleh enam orang. Informasi yang kami terima, korban ditusuk. Korban sempat lari, namun kamudian terjatuh dan akhirnya meninggal dunia karena kehabisan darah," jelas Kamal.
Setelah menerima laporan ada warga yang terbunuh, aparat Polres Puncak segera mendatangi lokasi kejadian.
BACA JUGA: Sering Diancam KKB, Bupati Intan Jaya Memilih Minggat ke Luar Daerah
Namun kehadiran anggota kepolisian disambut dengan penembakan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
"Anggota saat datang ke sana sempat ada keluar tembakan dari kelompok mereka. Yang jelas, itu dari KKB," kata Kamal. (antara/jpnn)
BACA JUGA: Tersangka Pembunuhan Sadis terhadap Wanita Muda di Garut Tertangkap, Apa Motifnya?
Redaktur & Reporter : Boy