Tunggal Putri Langsung Habis di Babak Pertama

Rabu, 08 Januari 2014 – 15:35 WIB
Hera Desi. Foto: Dok

jpnn.com - SEOUL- Tunggal putri Indonesia mengawali periode 2014 dengan sangat buruk. Itu terjadi setelah semua wakil tunggal putri gagal melangkah ke babak kedua Korea Open Superseries 2014.

Aprilia Yuswandari dan Hera Desi Ana Rachmawati yang menjadi wakil Indonesia ternyata gagal menjawab tantangan. Keduanya dipaksa mengakui ketangguhan lawan-lawannya pada babak pertama yang dilangsungkan di Seoul Olympic Gymnasium, Rabu (8/1).

BACA JUGA: Pegang Kemaluan, Di Maria Minta Maaf

Aprilia dipaksa bertekuk lutut di depan wakil Jepang, Sayaka Takahashi lewat laga straight set dengan skor 12-21, 11-21. Aprilia pun gagal membalaskan dendam pada Sayaka. Sebelumnya, Aprilia juga ditekuk Sayaka dengan skr 19-21, 13-21 pada Thailand Open Grand Prix Gold 2011.

“Dari awal saya kesulitan mengikuti ritme permainan lawan yang cepat. Gerakan-gerakan saya tadi agak lambat. Sayaka juga sepertinya sudah mengetahui permainan saya. Dia menunggu bola-bola saya dan mengembalikan dengan baik,” terang Aprilia di laman resmi PBSI, Rabu (8/1).

BACA JUGA: Xavi Kritik Mourinho dan Di Matteo

Aprilia menambahkan, permainannya memang tak membahayakan Sayaka. Aprilia pun bakal menjadikan kekalahan tersebut sebagai pelajaran jelang Malaysia Open Superseries Premier 2014 pekan mendatang.

Kekalahan yang dialami Aprilia menjalar pada Hera Desi. Dia dipaksa mengakui keperkasaan wakil Tiongkok, Yao Xue lewat pertarungan straight set dengan skor 17-21, 11-21. (jos/jpnn)

BACA JUGA: MU Terancam Kehilangan Nemanja Vidic

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Milito Nilai Wasit Serie A Ingin Hancurkan Inter


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler