TVRI Langsung On Kibarkan Co-Branding Wonderful Indonesia

Jumat, 18 Agustus 2017 – 11:52 WIB
Foto komodo yang membungkus bus Open Tour Paris dalam rangka kampanye Wonderful Indonesia. Foto: Kemenpar

jpnn.com, JAKARTA - Nota kesepahaman (MoU) Wonderful Indonesia Co-Branding Forum (WICF) di Balairung Soesilo Soedarman, kantor Kementerian Pariwisata, Jakarta Pusat pada Kamis lalu (10/8) langsung direspon cepat oleh TVRI. Lemnaga penyiaran milik pemerintah itu mengaku siap mengibarkan brand Wonderful Indonesia lewat program acara bertema pariwisata seperti Jelajah Negeri, Kuliner, Kain Nusantara dan film dokumenter wisata bertajuk Jalan-Jalan. 

"Kami siap mendukung Kemenpar dan akan segera menindaklanjuti MoU itu. TVRI sudah memiliki banyak acara dengan tema terkait pariwisata dari berbagai daerah. Beberapa acara bertema pariwisata di TVRI antara lain Jelajah Negeri, Kuliner, Kain Nusantara, dan program dokumenter wisata bertajuk Jalan-Jalan. Sehingga TVRI dapat mendukung kemajuan pariwisata Pesona Indonesia," kata Ketua Dewan Pengawas TVRI Arief Hidayat Thamrin.

BACA JUGA: Banyuwangi Savana Cake Ber-Co Branding dengan Wonderful Indonesia

Arief menambahkan, TVRI memiliki 29 stasiun di daerah, 471 pemancar dan 4 kanal digital sehingga siarannya bisa dinikmati secara gratis alias free to air dengan jangkauan terluas. Jumlah pemirsanya pun cukup bisa diandalkan.

Dengan kekuatan tadi, TVRI siap menyajikan aneka informasi, promosi, dan berita terkait pariwisata untuk kebutuhan masyarakat Indonesia berwisata ke seluruh pelosok nusantara. "Kemenpar dan TVRI jadi bisa menjalin kerjasama untuk liputan bertemakan acara wisata nusantara, promosi pariwisata, dan program TV tentang aneka destinasi wisata Indonesia," lanjut Arief.

BACA JUGA: Menpar Arief: Kita Beragam Sekaligus Bersatu Dalam Busana Nusantara

Bahkan, TVRI berencana bekerja sama dengan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) yang beranggotakan 400-an pemda.  Artinya, kabupaten juga bisa ikut didorong menyampaikan Pesona Indonesia dalam bentuk program TV.

"Pada prinsipnya kami senang bekerjasama dengan Kemenpar. Apalagi kami juga membutuhkan konten-konten untuk mengisi berbagai kanal digital dan program TV yang ada di TVRI. Konten Pesona Indonesia bisa dimasukkan sebagai bagian dari program news, dokumenter dan seni-budaya,” tutur Arief.

BACA JUGA: Keren, Triathlete Tertua Asia 80 Tahun Ikut IRONMAN 70.3 Bintan 2017

Dia menambahkan, TVRI juga sudah membuat beberapa iklan layanan masyarakat bertema pariwisata. “Dengan demikian TVRI dapat bekerja sama dengan Kemenpar untuk kepentingan promosi Pesona Indonesia/Wonderful Indonesia,” ujarnya.

Sementara bagi Kemenpar, kolaborasi  dengan TVRI merupakan langkah yang sangat tepat untuk mempromosikan co-branding Pesona Indonesia dan Wonderful Indonesia. Deputi Bidang Pengembangan Pariwisata Nusantara Kemenpar Esthy Reko Astuti mengatakan, jangkauan TVRI lebih luas dibandingkan lembaga penyiaran swasta lainnya.

"TVRI dipilih karena jangkauannya yang luas dan memiliki pangsa pemirsa yang besar, menjangkau 70 persen wilayah Indonesia, merupakan TV yang mempunyai jangkauan dan jumlah pemancar terbanyak dibandingkan TV swasta yang hanya fokus di kota-kota besar saja," kata Esthy yang didampingi Plt. Asdep Strategi Pemasaran Nusantara Hariyanto.

Esthy menambahkan, stasiun TV yang telah berdiri selama 55 tahun itu merupakan lembaga penyiaran publik yang didukung 29 stasiun di daerah dan 4.884 karyawan di seluruh Indonesia. Tayangannya pun menampilkan misi kebinekaan dan tugas membantu menyukseskan sosialisasi program pemerintahan antara lain mendukung suksesnya pengembangan pariwisata.

"Dengan memanfaatkan market network yang dimiliki TVRI, maka akan terjadi penghematan biaya promosi yang substansial. Karena dengan bermitra, biaya promosi akan dikerjasamakan dan saling sinergi secara bersama-sama," ujarnya.

Sementara Menteri Pariwisata Arief Yahya menjelaskan, inisiatif co-branding dengan TVRI dan 27 partnership lainnya diluncurkan untuk memanfaatkan momentum meroketnya kinerja brand Wonderful Indonesia/Pesona Indonesia. Hal itu bisa dilihat dari  brand equity Wonderful Indonesia yang kini sudah kukuh sebagai hasil pengembangan selama 2,5 tahun terakhir.

Saat ini branding Wonderful Indonesia menduduki posisi ke-47. Sudah melompat sangat jauh karena sebelumnya brand Wonderful Indonesia tidak terdaftar.

“Sekarang kita semua boleh berbangga, Wonderful Indonesia sudah sejak 2015 lalu menyalip dua rival kita itu. Kita naik fantastis di peringkat 47 dunia, Malaysia di 96, Thailand 83,” ujar Arief Yahya.

Sejak itu, Menpar Arief mengebut untuk mengejar branding hingga memenangi semua kompetisi pariwisata dunia. Tahun 2016 saja Wonderful Indonesia menjuarai 46 event di 22 negara.

Sedangkan pada 2017 ini, Wonderful Indonesia merebut 11 juara di enam negara. “Kemenangan itu bukan kebetulan, kemenangan itu direncanakan. Dan dengan Co Branding ini, kita akan bawa semuanya melompat lebih tinggi lagi,” kata Arief Yahya.(adv/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sejuta Pesona Karnaval Kemerdekaan Bakal Hebohkan Kota Priangan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler