jpnn.com, MAGELANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyinggung pernyataan seorang santri Pondok Pesantren Asrama Perguruan Islam (API) Tegalrejo, Magelang pada 2016 tentang Prabowo Subianto sebagai menteri di pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurut Ganjar, pernyataan santri di hadapan Presiden Jokowi pada peringatan Isra Mikraj 2016 di API Tegalrejo asuhan M Yusuf Chudlori alias Gus Yusuf itu menjadi kenyataan.
BACA JUGA: Ucapan Santri Lucu Terbukti, Prabowo Segera jadi Menteri
Ganjar menceritakan soal itu saat berpidato pada peresmian Rumah Sakit Umum (RSU) Syubbanul Wathon di Tegalrejo, Magelang, Kamis (7/11). "Kalau ada yang ingat santri sebutkan tiga nama menteri Pak Jokowi, itu santrinya Gus Yusuf," kata Ganjar mengundang tawa para hadirin.
Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin dan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj juga hadir pada acara itu. Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto dan Menteri Desa Abdul Halim Iskandar yang hadir pada peresmian RSU hasil kerja sama PBNU, Lippo Group dan Yayasan Syubbanul Wathon itu pun ikut tertawa.
BACA JUGA: Resmikan RSU Syubbanul Wathon, Wapres Maruf Puji Kolaborasi PBNU dan Lippo
Ganjar menambahkan, pernyataan santri bernma Muhammad Fikri itu jadi kenyataan. Sebab, Prabowo yang menjadi pesaing Jokowi dalam Pilpres 2014 dan 2019 akhirnya menjadi menteri di Kabinet Indonesia Maju.
"Ramalan si santri betul, salah satu jadi menteri pertahanan," kata politikus PDI Perjuangan ini.
BACA JUGA: Cerita Mochtar Riady Menyuruh Putranya Belajar dari Pesantren
Ganjar mengatakan, apabila santri saja mampu meramal sebegitu jitu, tentu kiai memiliki kemampuan lebih. Gubernur dari PDIP itu pun menyebut harapan KH Ma'ruf, KH Said Aqil dan Gus Yusuf terhadap pendiri Lippo Group Mochtar Riady agar terus membangun rumah sakit bakal terwujud.
"Jadi saya doakan tadi ramalan Pak KH Said akan ada rumah sakit-rumah sakit berikutnya (hasil kerja sama PBNU dan Lippo, red),” kata Ganjar.(tan/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga