KILAS balik perjalanan hidup Ustaz Jeffry Al Buchori atau Uje, dimulai sejak dirinya bertemu dengan Pipik Dian Irawati. Dilansir dari wikipedia, Jumat (26/4), saat itu Pipik dikenal sebagai seorang model gadis sampul majalah Aneka tahun 1995 asal Semarang, Jawa Tengah.
Saat mengenal Pipik, Uje masih menggeluti dunia malam dan tak berstatus sebagai pemakai narkoba. Meski demikian, hal itu tidak menghalangi Pipik yang bersedia dinikah siri pada 7 September 1999. Dua bulan kemudian mereka menikah resmi di Semarang. Pernikahannya dengan Pipik ini dikaruniai tiga orang anak, Adiba Khanza Az-Zahra, Mohammad Abidzar Al-Ghifari, dan Ayla Azuhro.
Hal yang menyadarkan Uje dari kehidupan semu lainnya adalah saat diajak umroh oleh ibu dan kakaknya. Sebagai awal dari usaha pertaubatan, Uje mendapat amanah dari kakak tertuanya alm. Ust. H. Abdullah Riyad, untuk melanjutkan dakwah kakaknya di Jakarta. Sebab alm Ust. H. Abdullah Riyad mendapatkan kepercayaan dari MUIS (Majlis Ugame Islam Singapura) untuk menjadi Imam besar di Masjid Haji Mohammad Soleh, bersebelahan dengan Maqam Habib Nuh Al Habsyi, Palmer Road, Singapura.
Uje berdakwah pertama kali di sebuah masjid di Mangga Dua. Pipik Dian Irawati, istrinya, menuliskan teks dakwah yang mesti disampaikan saat itu. Hasilnya, honor ceramah sebesar Rp 35.000 dia bawa pulang dan langsung diberikan kepada istrinya.
Dari situlah Uje mulai berdakwah lewat majelis taklim, mushola, masjid, dan perlahan-lahan menjadi Ustaz yang dikenal oleh masyarakat dan dikagumi oleh banyak kalangan.
Selain bertatap muka dengan jemaah, Uje juga menyampaikan dakwahnya dalam bentuk lagu-lagu Islami. Debut album berjudul-Lahir Kembali-, diluncurkan tahun 2006 lalu. Beberapa lagu diciptakannya sendiri dan dinyanyikan bersama penyanyi lagu-lagu religius muslim, seperti Opick. Uje bahkan pernah berkolaborasi dengan grup band Ungu dalam mini album Ungu bertajuk Para Pencari-Mu, tahun 2007.
Uje meninggal dunia dalam usia 40 tahun, Jumat (26/4), dalam sebuah kecelakaan tunggal di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Ia menabrak pohon setelah kehilangan kendali atas Kawasaki E650 bernopol B 3590 SGQ. Diduga motor dibawa dengan kecepatan tinggi.
Uje sempat dirujuk ke Rumah Sakit Pondok Indah dan Rumah Sakit Fatmawati. Namun nyawanya tidak tertolong akibat cedera. Jenazahnya akan dibawa ke rumah duka di Perum Bukit Mas, Jalan Narmada III, Rempoa, Bintaro, Tangerang Selatan. Rencananya Ustadz Uje akan dimakamkan di TPU Karet Bivak Jakarta Selatan setelah sebelumnya di sholatkan di Masjid Istiqlal. Selamat jalan Ustaz Uje. Selamat jalan Ustaz Gaul. (afz/jpnn)
Saat mengenal Pipik, Uje masih menggeluti dunia malam dan tak berstatus sebagai pemakai narkoba. Meski demikian, hal itu tidak menghalangi Pipik yang bersedia dinikah siri pada 7 September 1999. Dua bulan kemudian mereka menikah resmi di Semarang. Pernikahannya dengan Pipik ini dikaruniai tiga orang anak, Adiba Khanza Az-Zahra, Mohammad Abidzar Al-Ghifari, dan Ayla Azuhro.
Hal yang menyadarkan Uje dari kehidupan semu lainnya adalah saat diajak umroh oleh ibu dan kakaknya. Sebagai awal dari usaha pertaubatan, Uje mendapat amanah dari kakak tertuanya alm. Ust. H. Abdullah Riyad, untuk melanjutkan dakwah kakaknya di Jakarta. Sebab alm Ust. H. Abdullah Riyad mendapatkan kepercayaan dari MUIS (Majlis Ugame Islam Singapura) untuk menjadi Imam besar di Masjid Haji Mohammad Soleh, bersebelahan dengan Maqam Habib Nuh Al Habsyi, Palmer Road, Singapura.
Uje berdakwah pertama kali di sebuah masjid di Mangga Dua. Pipik Dian Irawati, istrinya, menuliskan teks dakwah yang mesti disampaikan saat itu. Hasilnya, honor ceramah sebesar Rp 35.000 dia bawa pulang dan langsung diberikan kepada istrinya.
Dari situlah Uje mulai berdakwah lewat majelis taklim, mushola, masjid, dan perlahan-lahan menjadi Ustaz yang dikenal oleh masyarakat dan dikagumi oleh banyak kalangan.
Selain bertatap muka dengan jemaah, Uje juga menyampaikan dakwahnya dalam bentuk lagu-lagu Islami. Debut album berjudul-Lahir Kembali-, diluncurkan tahun 2006 lalu. Beberapa lagu diciptakannya sendiri dan dinyanyikan bersama penyanyi lagu-lagu religius muslim, seperti Opick. Uje bahkan pernah berkolaborasi dengan grup band Ungu dalam mini album Ungu bertajuk Para Pencari-Mu, tahun 2007.
Uje meninggal dunia dalam usia 40 tahun, Jumat (26/4), dalam sebuah kecelakaan tunggal di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Ia menabrak pohon setelah kehilangan kendali atas Kawasaki E650 bernopol B 3590 SGQ. Diduga motor dibawa dengan kecepatan tinggi.
Uje sempat dirujuk ke Rumah Sakit Pondok Indah dan Rumah Sakit Fatmawati. Namun nyawanya tidak tertolong akibat cedera. Jenazahnya akan dibawa ke rumah duka di Perum Bukit Mas, Jalan Narmada III, Rempoa, Bintaro, Tangerang Selatan. Rencananya Ustadz Uje akan dimakamkan di TPU Karet Bivak Jakarta Selatan setelah sebelumnya di sholatkan di Masjid Istiqlal. Selamat jalan Ustaz Uje. Selamat jalan Ustaz Gaul. (afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Inilah Motor yang Dikendarai Ustaz Uje
Redaktur : Tim Redaksi