jpnn.com, INDRAMAYU - Untuk membatasi mobilitas warga terutama di pusat kota, Satlantas Polres Indramayu, Jawa Barat, mulai melakukan uji coba rekayasa lalu lintas sistem ganjil genap.
Kasatlantas Polres Indramayu AKP Bambang Sumitro mengatakan rekayasa lalu lintas dengan sistem ganjil genap dilakukan di jalan yang memang sering mengalami kepadatan kendaraan atau keramaian mobilitas warga.
BACA JUGA: Ayo Mengaku, Siapa yang Pernah Berhubungan dengan Pria Ini? Siap-Siap ya
"Kami mulai uji coba ganjil genap (untuk beberapa jalan di Kabupaten Indramayu)," kata Bambang di Indramayu, Sabtu.
Dia mengatakan kebijakan ini dilakukan ketika arus lalu lintas mengalami peningkatan, sedangkan kalau lancar maka tidak akan diberlakukan.
BACA JUGA: Kalau Ada yang Kenal Orang Ini Segera Lapor Polisi, Meresahkan, Bahaya
"Kami sesuaikan dengan situasi dan kondisi arus lalu lintas, kalau ada kepadatan maka akan diberlakukan," tuturnya.
Sistem ganjil genap tersebut baru dilakukan uji coba bagi kendaraan bermotor di jalur protokol Indramayu baru akan diuji coba selama tiga hari ke depan.
Langkah itu dilakukan sebagai bentuk upaya pencegahan dalam mengurangi mobilitas masyarakat selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 di Kabupaten Indramayu.
"Pada sistem ganjil genap ini ada pengecualiannya yaitu kendaraan TNI, Polri dan instansi terkait lainnya, ambulans serta kendaraan pengangkutan sembako," katanya. (antara/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti