jpnn.com - BAGI artis Marcella Zalianty, dua bulan lalu adalah saat-saat paling berat. Dia harus menerima kenyataan anak keduanya, Aryton Magali Sastra Soeprapto, yang baru berusia 1 tahun 1 bulan divonis mengidap hidrosefalus dan tumor otak. Saat itu Marcella merasa dunia runtuh. Sebelum ditangani dokter, Magali kejang-kejang hingga hilang kesadaran.
Sebagai seorang ibu, Marcella tentu ingin anaknya segera ditangani. ”Kebetulan saat itu rumah sakitnya sedang less dokter. Tapi, tidak mungkin anak saya menunggu sampai besok. Saat itu juga saya minta Magali untuk MRI (pencitraan resonansi magnetik, Red). Dan ternyata hasilnya menunjukkan dia mengidap hidrosefalus dan tumor otak,” tutur dia.
BACA JUGA: Bayi Matahari Teletubbies hanya Dibayar Rp 5 Juta dan Mainan
Dalam perawatan lanjutan, Magali dioperasi dalam beberapa tahap. Yang pertama memindahkan cairan dari otak ke lambung. Cairan yang terlalu banyak di otak Magali membuat saluran darah ke otaknya tersumbat. ”Dia sempat koma sekitar tiga hari. Setelah dilakukan pemindahan cairan itu, alhamdulillah, dia siuman. Setelah itu, dilanjutkan operasi pengangkatan tumornya,” cerita perempuan kelahiran Jakarta, 7 Maret 1980, tersebut. Tumor sebesar buah apel yang bersarang di otak Magali bisa dikeluarkan.
Harapan dan keyakinan menjadi modal Marcella untuk bisa terus mendampingi putranya itu. Dukungan suami, keluarga, dan sahabat-sahabat juga diakui Marcella sebagai kekuatan tersendiri. Setelah sebulan lebih menjalani perawatan, Magali akhirnya bisa keluar dari rumah sakit sekitar dua pekan lalu. ”Setelah pulih, Magali kembali seperti dulu. Dia bahkan menjadi anak yang lebih aktif daripada sebelumnya. Makannya pun lebih nafsu. Dan saya kembali menemukan dunia saya,” ucap dia. (and/c6/sof)
BACA JUGA: Cita Citata Kecewa Ijonk Beberkan Aibnya
BACA JUGA: JKT48 Ingin Konser di Jepang tanpa Menumpang Acara AKB48
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bayi Matahari yang Kini Menjelma Jadi Wanita Cantik
Redaktur : Tim Redaksi