jpnn.com - MILAN - Italia dan Kroasia sama-sama terancam sanksi dari UEFA, menyusul laga ricuh antara dua tim di lanjutan kualifikasi Euro 2016, di San Siro, Senin (17/11) kemarin. Diketahui, laga tersebut berkesudahan imbang 1-1.
Biang ricuh tersebut bukannya skuat dua negara, namun ulah fans yang menyalakan dan melempari lapangan dengan puluhan kembang api (flare) saat duel berlangsung. Pertandingan sempat harus dihentikan dua kali oleh wasit karena sejumlah insiden melibatkan pendukung.
BACA JUGA: Bayern Muenchen Kehilangan Kapten
Dilansir dari Sky Sports, Rabu (19/11), Federasi Sepakbola Kroasia telah didakwa dengan perilaku rasis dari fans, gangguan kerumunan dan penggunaan kembang api. Sementara itu, Federasi Sepakbola Italia telah dibebankan tuduhan sebagai akibat dari lemahnya keamanan, sehingga kembang api bisa masuk ke stadion.
Kasus ini akan ditangani pada 11 Desember oleh UEFA's Control, Ethics and Disciplinary Body. (adk/jpnn)
BACA JUGA: Arema Tak Jual Samsul
BACA JUGA: Vujovic Ingin Persib Rekrut Bomber Persisam
BACA ARTIKEL LAINNYA... Depak De Sanctis, Roma Bidik 2 Kiper Premier League
Redaktur : Tim Redaksi