UMKM Bantu Kerja Bupati Majukan Pali

Senin, 09 Januari 2017 – 07:15 WIB
Para pembicara dan peserta Workshop CSR dan UMKM Pelatihan Meningkatkan Kreatifitas Pengembangan Produk Lokal yang diadakan oleh Yayasan Maysaroh dan didukung PT Pertamina EP Asset dua Pendopo, Sabtu (7/1). FOTO: Istimewa for JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Kegiatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) mendorong masyarakat untuk menciptakan terobosan baru serta membantu kinerja bupati dan pemerintah kabupaten untuk memajukan Penukal Abab Lematang Ilir (Pali).

Hal tersebut diungkapkan Wakil Bupati Pali Ferdian Andreas Lacony, saat ditemui setelah acara Workshop CSR dan UMKM Pelatihan Meningkatkan Kreatifitas Pengembangan Produk Lokal yang diadakan oleh Yayasan Maysaroh dan didukung PT Pertamina EP Asset dua Pendopo, Sabtu (7/1).

BACA JUGA: Pelaku UMKM Keluhkan Uji KIR, Ini Solusi dari Sandi

“Melalui UMKM ini masyarakat juga membantu pemerintah dalam hal meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pali,” kata Ferdian.

Menurut Ferdian, program UMKM ini juga meningkatkan daya kreatifitas yang ada di dalam diri masyarakat untuk mampu bersaing secara sehat. Menurutnya, sampai saat ini UMKM yang ada di Kabupaten Pali mencapai lebih dari 15 yang aktif dalam menciptakan atau menghasilkan produk.

BACA JUGA: Bikin Pot, Sekali Tender Omzet Rp 45 Juta

Ia juga menambahkan masih ada kendala dalam hal pemasaran dan izin register untuk produk makanan maupun obat herbal yang dihasilkan oleh masyarakat.

“Untuk pengurusan izin register akan kami bantu. Begitupula untuk pemasaran agar produk lokal Pali bisa dikenal masyarakat secara umum ya minimal se-Sumatera Selatan dulu lah. Caranya ya bisa menggunakan koperasi atau chanel yang ada supaya bisa membantu kita,” tambahnya seperti rilis diterima Senin (9/1/2017).

BACA JUGA: Sandi Pengin Kerak Telor Masuk Mal

Kegiatan yang berlangsung di Gedung Arsendero Pertamina Pendopo, diikuti sekitar 80 orang terdiri dari beberapa UMKM yang tersebar di berbagai desa. Kegiatan ini menghadirkan beberapa narasumber yakni Commersial Director PT Mahakam Beta Farma Dr dr Ferdi Antonio dan Wakil Bupati Pali Ferdian Andreas Lacony dengan moderator salah seorang Aktifis Pemuda Sumatera Selatan, Apriadi Sinaga.

Kegiatan workshop juga dihadiri oleh perwakilan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pali dan Perwakilan PT Pertamina EP Asset Dua.

Ferdi Antonio menjelaskan UMKM dapat dikelola oleh masyarakat dan pemerintahan desa dalam upaya memperkuat perekonomian desa dan dibentuk berdasarkan kebutuhan dan potensi desa. Dengan adanya UMKM, kata Ferdi Antonio, diharapkan mampu menghasilkan suatu barang dari hasil alam menjadi hasil alam.

Menurutnya, UMKM itu sebenernya adalah inovasi. INOVASI sama dengan Informasi kali Kreatifitas kali Implementasi. Jika ketiganya tidak didapat maka masyarakat yang aktif dalam UMKM tidak akan berjalan.

“Produk yang telah ada seharusnya dipasarkan ke luar Kabupaten Pali dengan menggunakan Koperasi. Koperasi itulah yang harus aktif agar produk lokal mampu dikenali oleh masyarakat umum minimal Sumatera Selatan,” kata Ferdi Antonio.

Ia juga menjelaskan Potensi Sumber Daya Pedesaan yang dapat diolah dan memberi nilai tambah Misalnya : Usaha bahan makanan/pangan olahan dengan skala IRT Bisnis makanan/kuliner terus bertumbuh Seiring dengan kemajuan ekonomi Indonesia.

“Jika sudah menghasilkan produk maka yang harus diperhatikan selanjutnya adalah pemilihan brand atau nama serta packaging. Karena brand dan packaging ini juga akan mempengaruhi nilai jual,” katanya

Sedangkan Jecky, Ketua Panitia Workshop CSR dan UMKM menjelaskan pelatihan ini merupakan bagian dari kegiatan untuk meningkatkan perekonomian mayarakat. Melalui industri-industri rumah tangga yang mengelola bahan baku lokal menjadi produk-produk bernilai jual tinggi.

“Tujuan kegiatan ini sebenarnya untuk menambah wawasan dan pengetahuan bagi UMKM untuk menjalankan usahanya guna menciptakan produk-produk yang bisa diterima oleh pasar baik lokal maupun di luar Kabupaten Pali. Melalui pelatihan ini juga kita dituntut untuk menciptakan lapangan kerja bukan untuk mencari kerja, “ katanya.

Sedangkan Heri Aminanto Field Manager PT Pertamina EP Asset 2 yang diwakili oleh Wawan dalam kata sambutannya menyatakan mendukung kegiatan UMKM yang ada di Kabupaten Pali.

“Untuk mencapai kemandirian dalam melakukan CSR dan UMKM dibutuhkan keseriusan, keuletan dan ketelatenan para pelaku dalam menjalankan usaha tersebut,” katanya.(fri/jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler