jpnn.com, JAKARTA - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat Umuh Muchtar angkat suara terkait kegaduhan yang terjadi di PT Liga Indonesia Baru (LIB). Dia berharap kekisruhan itu tak sampai menyeret-nyeret nama Ketum PSSI Mochamad Iriawan.
Dia juga berkeinginan kekisruhan tak berlanjut serta bisa disudahi, sehingga kinerja PT LIB untuk menyiapkan diri setelah masa pandemi Covid-19 berlalu ini, bisa terlihat.
BACA JUGA: Benarkah Rapat Dewan Direksi dan Komisaris PT LIB Gagal Terlaksana?
Umuh mengakui, dia tahu persoalan muncul bermula dari sikap Direktur Utama PT LIB Cucu Somantri yang memaksakan anaknya Pradana Aditya Wicaksana menjadi general manager (GM) PT LIB tanpa melalui RUPS dan rapat lainnya.
Cucu memang membantah dia belum sah, tetapi para direksi memiliki bukti sahih bahwa seluruh fasilitas sudah didapatkan oleh Aditya.
BACA JUGA: Bongkar Rongsokan di Gudang, Pengepul Ini Menemukan Barang Mengejutkan
Karena itu jajaran direksi di PT LIB seperti direktur operasional, direktur keuangan, dan direktur bisnis membenarkan bahwa Pradana Aditya Wicaksana sebagai GM PT LIB. Alhasil, beberapa anggota Exco PSSI serta klub-klub juga bersuara dan melancarkan kritik atas situasi yang terjadi di PT LIB.
"Sekarang menurut saya kegaduhan ini disudahi. Selesaikan dulu masalah internal di PT LIB. Nanti ramai-ramai lagi, saya bingung kapan selesainya," kata Umuh.
BACA JUGA: Tiba-tiba Ada yang Teriak Minta Tolong Lewat Pengeras Suara Masjid, Oh Ternyata
Pria yang lekat dengan manajer Persib dalam satu dekade terakhir itu menegaskan, tak ingin masalah ini membuat Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan terkena imbasnya. Jangan sampai, ada pihak yang menyalahkan PSSI akibat ontran-ontran yang ada di PT LIB.
BACA JUGA: 3 Pasangan Bukan Muhrim Tertangkap Basah Melakukan Perbuatan Terlarang di Hotel Mewah
"Pokoknya, kalau ada yang sampai mau menggoyang Ketua Umum PSSI, Umuh Muchtar maju paling awal untuk pasang badan. Jangan ada orang-orang yang berkepentingan, malah nanti menyeret nama Ketua Umum. Saya akan maju bertanggung jawab bila ada pihak-pihak yang mengaitkannya, karena dari awal saya yang memberi saran sekaligus yang menndorong beliau menjadi Ketua Umum PSSI," tegas pria 71 tahun tersebut. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad