Unggulan Pria Terus Melaju

MELBOURNE - Sejumlah unggulan pria di turnamen tenis grand slam Australia Terbuka 2010 yang digelar di Melbourne, masih mencatatkan progres positif dengan melaju ke babak berikutnyaUnggulan keempat Juan Manuel del Potro misalnya, diberitakan maju ke babak ketiga, usai kemenangan lima set atas petenis AS, James Blake

BACA JUGA: Ghana Menyusul ke Delapan Besar

Del Potro menang dengan skor 6-4, 6-7 (3-7), 5-7, 6-3, 10-8, dengan waktu pertandingan mencapai lebih dari empat jam.

Sementara itu, sebagaimana diberitakan situs BBC, Rabu (20/1), sebelumnya unggulan pertama yang tak lain adalah juara bertahan Rafaael Nadal, juga telah memastikan diri maju ke babak ketigaNadal menaklukkan petenis Slovakia, Lukas Lacko, dalam pertandingan yang cukup ringan baginya, dengan skor akhir 6-2, 6-2, 6-2, di Rod Laver Arena.

Di tempat lain, unggulan ketujuh Andy Roddick, juga diberitakan meraih kemenangan, dengan mengalahkan Thomaz Bellucci yang asal Brasil, 6-3, 6-4, 6-4

BACA JUGA: Brawn Yakin Schumi Berpeluang

Unggulan ke-11 Fernando Gonzalez (Chili) juga meraih hasil sama, menang atas Marsel Ilhan (Turki), 6-3, 6-4, 7-5.

Demikian juga halnya dengan unggulan ke-12 Gael Monfils, yang mengalahkan Antonio Veic, serta unggulan ke-19 Stanislas Wawrinka yang menumbangkan Igor KunitsynYang terhenti di antara mereka adalah unggulan ke-21 Tomas Berdych, dengan harus menyerah kepada Evgeny Korolev asal Kazakhstan.

Untuk Nadal sendiri, pertarungan menghadapi Lacko yang baru berusia 22 tahun itu, dilaporkan berjalan mulus dan nyaris tanpa kesulitan berarti

BACA JUGA: Sesumbar Calon Lawan Pacman

Nadal bahkan tercatat sempat menyelesaikan lima dari enam kesempatan break points-nya.

"Aku memainkan pertandingan yang seriusAku rasa aku telah memainkan pertandingan sebagaimana harusnya," ungkap Nadal seusai pertandingan"Aku bermain, serta bergerak dengan baik (di lapangan) sejak awal, tanpa kesalahanDan aku bisa mengontrol bola," tambah petenis Spanyol tersebut(ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Thierry Henry Terancam Sanksi