jpnn.com, SEMARANG - Perkembangan industri gim dan eSport di Indonesia ternyata telah berdampak jauh. Tidak saja pada perekonomian kreatif bahkan ke dunia pendidikan akademik.
Salah satu universitas di Jawa Tengah membawa industri gim lebih dari sekadar hobi. Universitas Dian Nuswantoro (Udinus), Semarang, Jawa Tengah, baru saja membuka program studi (prodi) eSport untuk tahun ajaran 2018/2019.
BACA JUGA: Nasir Sebut Kelompok Radikal di Kampus Sedang Tiarap
Pembina Program Esport Udinus Nicodemus Widiutomo beralasan, bermain gim saat ini tidak hanya sekadar hobi. Udinus melihat ada potensi besar terkait perkembangan industri gim ini bila dikelola dengan baik dan dibekali sumber daya manusia yang kompeten dan berkarakter.
Bermain gim bukan hanya menjadi mata pelajaran di Udinus, lanjut Nicodemus, tapi juga telah menjadi penjurusan kuliah yang dapat diambil oleh calon mahasiswa yang memiliki minat dan bakat di bidang eSport.
BACA JUGA: Extramarks Terus Dukung Peningkatan Kualitas Pendidikan
"Titik berat penjurusan yaitu pembekalan keterampilan, pengetahuan dan karakter yang mana hasil akhirnya adalah lahir calon atlet eSport profesional," kata Nicodemus.
Terkait pandangan pro dan kontra masyarakat luas mengenai perkembangan industri gim dan eSports di Indonesia pada kalangan usia pelajar dan mahasiswa, pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Indonesian eSports Association (IeSPA) Jawa Tengah itu mengamini bahwa masih ada stigma tersebut terutama di kalangan orang tua.
BACA JUGA: Menteri Nasir Sanjung Bupati Banyuwangi Azwar Anas
“Kami sadar bahwa masih ada pendapat kurang baik mengenai kecanduan bermain gim. Oleh karena itu, kami memberikan fasilitas dan pendampingan pribadi agar peserta didik tidak kecanduan. Bagaimanapun pendidikan tetap menjadi prioritas utama dan kami memantau dan mengevaluasi nilai akhir dari setiap mahasiswa,” jelas Nico.
Lebih lanjut, Nico berpendapat bahwa kehadiran dan dukungan berbagai pihak sangat penting untuk mempercepat kemajuan industri gim dan eSport di Indonesia, salah satunya platform live streaming seperti Nimo TV.
Program Esport di Udinus hasil kerja sama dengan Indonesia e-Sport Association (IeSPA). (mg8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nasir: Jangan Berikan Beasiswa LPDP untuk Mahasiswa Kaya
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha