jpnn.com, JAKARTA - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melakukan pemberdayaan kalangan muda melalui program 'Madani Visual Parade (MVP)'.
Kompetisi kreasi video bertema “Orang Hebat di Sekitarku” ini mengajak para siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di seluruh Indonesia untuk mengenal dan mengangkat inspirasi dari orang-orang di sekitar mereka.
BACA JUGA: Gerak Cepat, PNM Peduli Salurkan Bantuan Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi
Program ini dirancang untuk menumbuhkan rasa empati dan penghargaan generasi muda terhadap individu-individu yang sering kali terabaikan tetapi memiliki kontribusi besar dalam kehidupan sehari-hari.
"Melalui kompetisi ini, kami ingin membuka mata generasi muda agar lebih menghargai orang-orang yang mungkin tampak biasa, namun memiliki peran luar biasa," kata Arief Mulyadi, Direktur Utama PNM dalam keterangannya, Selasa (12/11).
BACA JUGA: PNM Buka Akses Pembiayaan untuk Ibu-Ibu Prasejahtera di Merauke
PNM juga meresmikan komunitas kreatif bernama CreatiFolks. Komunitas ini dirancang untuk mendukung penyebaran informasi seputar perjuangan usaha ultra mikro di Indonesia.
Dengan CreatiFolks, PNM menyediakan pelatihan dan dukungan bagi konten kreator muda, baik dari karyawan PNM maupun masyarakat luas, yang tertarik berkontribusi melalui konten digital yang positif.
BACA JUGA: PNM Peduli Turut Lestarikan Puspa & Satwa Nasional
"Kami percaya bahwa media kreatif, seperti video, dapat menjadi sarana ampuh bagi anak-anak muda untuk mengangkat cerita-cerita inspiratif yang dapat memberi dampak positif bagi masyarakat," ujarnya.
Selain menjadi sarana berbagi ilmu, CreatiFolks juga diharapkan mendorong generasi muda untuk terlibat aktif dalam pemberdayaan ekonomi ultra mikro.
Partisipasi siswa SMK dalam program ini tidak hanya mengasah kreativitas mereka tetapi juga membuka peluang bagi mereka untuk terlibat dalam gerakan pemberdayaan ekonomi yang lebih luas.
Hal ini sejalan dengan komitmen PNM untuk menciptakan dampak sosial dan ekonomi yang berkelanjutan serta meningkatkan budaya kreativitas di kalangan Gen-Z.
Arief menambahkan bahwa inisiatif ini menjadi bagian penting dalam membentuk budaya kreatif di kalangan muda yang inklusif dan berdampak sosial.
“PNM ingin mendorong anak-anak muda untuk berani bermimpi dan memberi dampak, sekecil apapun, kepada masyarakat sekitar,” tambahnya. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh