Usaha Besar Gulung Tikar, UKM Tetap Berkibar

Jumat, 27 Mei 2016 – 19:01 WIB
Kongres Nasional UMKM dan Temu Nasional Pendamping ke II. Foto: Ist

jpnn.com - JAKARTA - Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (LLP-KUKM) Kementerian Koperasi dan UKM terus membantu UKM Indonesia memiliki daya saing yang tinggi.

Salah satunya melalui konsep Galeri Indonesia WOW. Dengan konsep itu, UKM Indonesia didorong menjadi mandiri, tangguh dan siap bersaing di pentas lokal dan mancanegara. 

BACA JUGA: Fujitsu Berani Pasang Target Tumbuh 20 Persen

Dari Kongres Nasional UMKM dan Temu Nasional Pendamping ke II tahun 2016 di Jogjakarta tanggal 25 - 26 Mei 2016, bisa disimpulkan bahwa UMKM sebagai pilar ekonomi kerakyatan perlu didukung pemerintah dan berbagai komponen masyarakat.

Pasalnya, saat krisis ekonomi tahun 1998, UMKM terbukti berhasil tetap menggerakkan perekonomian nasional ketika usaha besar mengalami kebangkrutan.

BACA JUGA: SPEKTRA Ajak Kembangkan UMKM

Sebagaimana diketahui, sejumlah upaya dilakukan LLP KUKM demi pengembangan KUKM di tanah air. Selain mempromosikan dan memasarkan produk KUKM, Galeri Indonesia WOW merupakan kawah candradimuka bagi KUKM yang tangguh, dan mandiri.

Galeri Indonesia WOW adalah konsep pengembangan KUKM yang kreatif dan produktif dengan melibatkan kalangan dunia usaha, masyarakat dan lembaga pemerintah.

BACA JUGA: Pos Indonesia Rintis Kiriman Barang Berbahaya

"Sinergi dari berbagai pihak itu sangat dibutuhkan sebagai langkah akselerasi untuk melahirkan tumbuhnya KUKM yang memiliki entrepreneurship kuat dan skala usahanya layak," ujar Direktur Utama LLP KUKM Ahmad Zabadi.

Karena itu, setiap kali ikut pameran misalnya,  LLP-KUKM memilih produk unggulan dari berbagai kategori produk. LLP-KUKM memiliki dewan kurator yang menyeleksi setiap produk dan UKM yang akan menjadi mitra.

Para pelaku usaha yang sudah lolos seleksi itu diikutkan dalam pelatihan peningkatan kapasitas dengan beragam tema agar produk dan skill para pelaku usaha semakin berkembang.

LLP KUKM juga mengembangkan kemampuan para pelaku usaha, agar produk mereka memiliki daya saing tinggi dibanding produk asing. UKM yang menjadi mitra mendapat beragam fasilitas agar bisa berkompetisi dengan produk asing di era Masyarakat Ekonomi ASEAN. 

Alhasil produk GIW berhasil menembus pasar Jepang dan Jerman. Produk GIW dan mitra LLP KUKM antara lai berhasil diekspor ke Jepang, Jerman dan Senegal. Produk tersebut dapat dilihat di SME Tower Jakarta setiap hari. (jos/jpnn)

 

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... AXA Mandiri Bidik Nasabah Prioritas Bank Mandiri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler