jpnn.com, LAMONGAN - Pelatih Persela Lamongan Aji Santoso tak bisa menyembunyikan dukanya setelah melihat kiper senior Choirul Huda meninggal dunia setelah berbenturan dengan Ramon Rodriguez.
Di ruang ganti dia sempat kepikiran tapi meminta semua pemain fokus ke laga terlebih dulu agar bisa meraih kemenangan. Itu diucapkannya saat turun minum dalam laga Liga 1 kontra Semen Padang di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (15/10).
BACA JUGA: Innalillahi...Kiper Persela Choirul Huda Meninggal Dunia
Setelah pertandingan selesai, Aji mengaku langsung meninggalkan Stadion Surajaya. Bersama pemain lainnya, dia bertolak ke RSUD Soegiri, tempat Chorul Huda dibawa.
"ya, seluruh pemain begitu selesai pertandingan menuju rumah sakit. Tadi kami sampai sudah dipastikan kalau Choirul Huda meninggal. Tentu saja kami sangat merasa kehilangan atas berpulangnya Choirul Huda. Dia pemain yang baik, pemimpin bagi rekanya yang lain. Dia pemain disiplin,” katanya saat dihubungi, Minggu malam.
BACA JUGA: Kalah dari Persela, Misi Semen Padang Gagal
Aji memang tak banyak berkata-kata setelah memberikan penjelasan tersebut. Nada suaranya terdengar lirih dan berat, menggambarkan kesedihannya.(dkk/jpnn)
BACA JUGA: Ini Perkiraan Starter Persela Kontra Semen Padang
BACA ARTIKEL LAINNYA... Semen Padang Wajib Menang untuk Menghindari Zona Degradasi
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad