Vaksin Covid-19 Datang, Mata Tajam, Senjata Siap di Tangan

Selasa, 05 Januari 2021 – 12:18 WIB
Brimob Polda Sumatera Utara mengawal vaksin COVID-19 buatan Sinovac di Bandara Intenasional Kualanamu. Foto: Antara/Nur Aprilliana Br Sitorus

jpnn.com, KUALANAMU - Kedatangan vaksin COVID-19 di sejumlah daerah mendapat pengawalan khusus dari kepolisian setempat.

Di Sumatera Utara, Polda Sumut menurunkan personel Brimob bersenjata lengkap untuk mengawal vaksin buatan Sinovac China dari PT Biofarma, Jawa Barat, yang tiba di Bandara Intenasional Kualanamu, Selasa (5/1).

BACA JUGA: Tahap Pertama Jabar Terima 38 Ribu Dosis Vaksin COVID-19 Buatan China

Pantauan Antara di lokasi, para personel dari Detasemen Gegana Brimob Polda Sumut itu mengawal perjalanan vaksin COVID-19 dari bandara menuju gudang penyimpanan khusus milik Dinas Kesehatan Sumut.

Sebelum ke gudang penyimpanan, vaksin COVID-19 tersebut dibawa ke Posko Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 yang diterima langsung oleh Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.

BACA JUGA: Thailand Bakal Produksi Sendiri Vaksin COVID-19 AstraZeneca

Sebelumnya, sebanyak 40.000 dosis vaksin tiba di Bandara Internasional Kualanamu sekitar pukul 06.50 WIB dengan menggunakan maskapai penerbangan Lion dengan nomor penerbangan JT 210.

Vaksin yang dikemas dengan 20 koli dengan berat 772 kilogram.

BACA JUGA: Sukses Membendung COVID-19, Vietnam Pilih Beli Vaksin Ini

Sementara di Kalimantan Barat, polda setempat mengerahkan ratusan personel polisi dan menurunkan kendaraan taktis mengawal kedatangan dan pengiriman vaksin Sinovac ke tempat penyimpanan vaksin milik Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar.

"Vaksin Sinovac tiba di Bandara Internasional Supadio Pontianak pada Selasa pagi, dan langsung mendapatkan pengamanan dan pengawalan oleh jajaran Polda Kalbar," kata Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Donny Charles Go di Pontianak.

Vaksin Covid-19 diberangkatkan pada Selasa, pukul 08.00 WIB dari Bio Farma ke Soekarno Hatta dan tiba di Bandara Supadio pada pukul 09.30 WIB.

"Terkait distribusi vaksin, Polda Kalbar melakukan pengamanan dan pengawalan secara khusus. Dari segi personel hingga kendaraan taktis dilibatkan untuk mendukung pengawalan dan pengamanan tersebut," ujarnya.

Donny melanjutkan, setibanya di Bandara Supadio Pontianak, vaksin Sinovac langsung dibawa tempat penyimpanan vaksin milik Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar.

"Selain pengawalan saat distribusi dari Bandara Supadio Pontianak ke Dinkes Provinsi Kalbar, selama di tempat penyimpanan vaksin juga akan diberikan pengamanan," katanya.

Donny menambahkan, pengawalan akan dilakukan hingga sampai ke seluruh daerah di Kalbar untuk memastikan vaksin sampai tujuan tanpa ada hambatan. (antara/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler