jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya melibatkan 600 tenaga kesehatan menjadi vaksinator dalam program vaksinasi massal.
Program yang digelar 5-30 Juni ini menyasar 147 ribu masyarakat di wilayah kerja Polda Metro Jaya.
BACA JUGA: Polda Metro Jaya Gelar Vaksinasi Massal, Sebegini Targetnya
"Ada 600 tenaga kesehatan vaksinator yang kami siapkan," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Selasa (8/6).
Selain tenaga kesehatan, kata Yusri, Polda Metro Jaya juga melibatkan anggota TNI.
BACA JUGA: Wagub Jabar Positif Covid-19
"Tentara juga sama, Kodam Jaya (dilibatkan)," kata alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 itu.
Yusri menjelaskan bahwa vaksin yang akan diberikan kepada masyarakat itu bersumber dari pemerintah.
BACA JUGA: Jenderal Andika Memberikan Kejutan Istimewa, Pratu Romi Langsung Nervous
"Jadi, vaksin dari pemerintah diberikan kepada pihak kepolisian agar membantu pemerintah provinsi melakukan vaksinasi," jelas mantan Kabid Humas Polda Jawa Barat itu.
Sebelumnya, Yusri menjelaskan dosis vaksin yang diterima dari pemerintah itu telah diserahkan ke sejumlah Kepolisian Resor (Polres) jajaran Polda Metro Jaya.
Menurut Yusri, setiap Polres bersama petugas kesehatan melakukan vaksinasi kepada 350 warga per hari di wilayah masing-masing.
"Polres akan tentukan mana yang dianggap harus divaksin masyarakatnya," ujar Kapolres Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) itu. (cr3/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama